Tak seburuk bayangan, saham BlackBerry melejit 22%

Reporter: Dyah Megasari |

LOS ANGELES. Saham Research In Motion Ltd melejit lebih dari 20% pada perdagangan Kamis ( 27/9) setelah kinerja produsen BlackBerry tersebut melebihi ekspektasi Wall Street.

Memang, laporan keuangan RIM tetap jeblok, namun tak seburuk yang dibayangkan sebelumnya. Kemarin, efek RIM memperpanjang lonjakan harga menjadi 22% ke US$ 8,71.

RIM menjabarkan, rugi bersih disesuaikan untuk program restrukturisasi yang sedang berjalan adalah 27 sen per saham. Pendapatan kuartal II anjlok 31% dari periode tahun lalu menjadi US$ 2,9 miliar.

Perusahaan asal Kanada tersebut mencatat rugi bersih US$ 235 juta atau 45 sen per saham. Rugi ini lebih kecil dibanding dengan periode yang sama tahun lalu yakni US$ 329 juta.

Analis yang disurvei oleh FactSet semula menghitung, kerugian restrukturisasi itu mencapai 47 sen per saham dengan perolehan pendapatan sebesar US$ 2,49 miliar.

Belum lama ini, BlackBerry kembali diterpa masalah gangguan jaringan di hampir sebagian belahan dunia. BB user, sebutan pari pengguna BB tak bisa mengases internet seharian.

Berita Terkait

Industri

Nokia Asha penyelamat Nokia di pasar Indonesia

Internasional

Layanan BlackBerry sempat tewas, saham RIM jeblok

Investasi

BEI meluncurkan IDX Mobile teranyar

Peluang Usaha

Celah usaha agen tiket

Industri

Cross geser posisi Samsung dan BlackBerry