Reporter: Edy Can | Editor: Edy Can
NEW YORK. Nilai valuasi Facebook kini melampaui US$ 200 miliar untuk pertama kalinya. Ini setelah saham situs jejaring sosial tersebut ditutup di level US$ 77,6 per saham atau naik sebesar 0,8% pada perdagangan Senin (8/9). Dengan nilai perdagangan itu, Google Finance mencatat kapitalisasi Facebook mencapai US$ 200,26 miliar.
Naiknya saham Facebook berkat kinerjanya yang mulai mengesankan pada kuartal pekan lalu. Pendapatannya naik berkat pertumbuhan pengguna dan iklan mobile. "Jika mereka bisa meningkatkan iklan mobile, permintaan saham Facebook akan terus terjadi," kata Presiden Sica Wealth Management Jeffrey Sica.
Banyak analis yakin, masa depan Facebook bakal cerah karena perusahaan yang dibawah kendali Marck Zuckerberg ini belum memberdayakan beberapa perusahaan yang diakuisisinya seperti Instagram dan WhatsApp.
Pertumbuhan pengguna Facebook juga berkembang pesat di luar Amerika Serikat. Kemarin, Facebook mengatakan, jumlah penggunanya di Afrika telah mencapai 100 juta.Perusahaaan ini mengklaim jumlah total pengguna Facebook telah mencapai setengah dari pengguna internet di seluruh dunia.
Kenaikan saham Facebook ini berimbas pada nilai kekayaan pendirinya. Berdasarkan Bloomberg Billionaires Index, kekayaan Zuckerberg meningkat menjadi US$ 34,5 miliar.
Namun, valuasi Facebook ini belum seberapa dibandingkan perusahaan lainnya. Bandingkan dengan Apple yang merupakan perusahaan paling bernilai di dunia. Produsen iPhone dan iPad ini mempunyai nilai pasar sebesar US$ 590 miliar. Lalu, Google yang mempunyai kapitalisasi pasar sebesar US$ 400 miliar.