Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) menyatakan akan mengevakuasi personel dari konsulat Wuhan ke AS dan akan menawarkan sejumlah kursi terbatas bagi warga AS di luar pemerintahan dalam penerbangan dari Wuhan.
Mengutip Reuters, Minggu (26/1), Departemen Luar Negeri AS dalam pernyataan yang dikirim melalui email mengatakan beberapa warga negara AS bisa menumpang penerbangan dari Wuhan pada 28 Januari 2020 menuju San Fransisco. Bagi mereka yang tertarik, menurut pengumuman tersebut dipersilakan untuk menghubungi Kedutaan AS di Beijing.
Baca Juga: AirAsia membatalkan penerbangan ke dan dari Wuhan
"Kapasitas penerbangan ini sangat terbatas, dan peminatnya lebih besar dari kapasitas penerbangan, maka prioritas akan diberikan kepada mereka yang berisiko lebih besar terhadap virus corona," jelas pernyataan tersebut yang dikutip Reuters.
Wuhan, sebuah kota berpenduduk 11 juta jiwa di China Tengah saat ini telah diisolasi menyusul wabah virus corona yang muncul akhir tahun lalu. Transportasi umum, termasuk penerbangan dan kereta api ditangguhkan.
Negara-negara lain termasuk Prancis dan Australia mengatakan mereka mempertimbangkan opsi untuk mengevakuasi warganya dari Wuhan.
Baca Juga: More than 2,000 now infected with coronavirus, 56 dead in China
Kementerian Luar Negeri China dalam sebuah pernyataan mengatakan pihaknya sedang membuat peraturan dan memberikan bantuan kepada pemerintah AS untuk memfasilitasi evakuasi.
