Sumber: Global Times | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Presiden Xi Jinping mengatakan pada Senin (30/8), China bersedia untuk berjalan bersama dengan Kuba dalam membangun sosialisme dan menjadi mitra yang baik dalam mengejar pembangunan bersama.
Dalam percakapan via telepon dengan Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel, Xi menyebutkan, Beijing bersedia bergandengan tangan dengan Havana untuk menjadi contoh yang baik dalam perjuangan memerangi COVID-19 dan rekan yang baik dalam koordinasi strategis.
Xi menunjukkan, di bawah kepemimpinan kuat Partai Komunis Kuba, Kuba telah mengamankan buah revolusi mereka.
"Perjuangan sosialis tidak pernah berjalan mulus, dan Komunis selalu mencari kelangsungan hidup dan perkembangan serta memperoleh kemenangan melalui perjuangan," kata Xi, seperti dikutip Global Times.
Xi menegaskan, China selalu percaya, setiap negara memiliki hak untuk memilih jalannya sendiri, dan menentang sanksi sepihak atau campur tangan eksternal.
Baca Juga: Panas! Kapal perang AS berlayar di Selat Taiwan, China kirim pesawat tempur ke Taiwan
Dan, China mendukung Kuba untuk melanjutkan jalan yang sesuai dengan situasi dan perjuangannya untuk menjaga kedaulatan dan keamanan nasional, Xi menambahkan.
"China akan terus memberikan bantuan yang dibutuhkan Kuba untuk memerangi epidemi dan meningkatkan mata pencaharian masyarakat," imbuh Xi.
"Tidak peduli bagaimana situasinya berubah, prinsip China dalam mengembangkan persahabatan dengan Kuba dan memperdalam kerjasama di berbagai bidang tidak akan berubah," ujar Xi.
Selain itu, China bersedia untuk menjaga komunikasi tingkat tinggi yang erat, meningkatkan pertukaran tentang tata kelola partai dan negara, memperdalam kerjasama dalam pengendalian epidemi, dan mendorong hubungan bilateral lebih jauh.
Xi bilang, China dan Kuba harus meningkatkan koordinasi dalam isu-isu internasional dan bersama-sama menjaga kepentingan negara-negara berkembang.
"China bersedia berbicara dan melakukan hal-hal yang adil bagi Kuba secara internasional," katanya.
