kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

4 hal yang akan jadi fokus utama di Asia pekan ini


Senin, 26 Januari 2015 / 06:46 WIB
4 hal yang akan jadi fokus utama di Asia pekan ini
ILUSTRASI. Lazada Indonesia meluncurkan program khusus bagi penjual UMKM baru.


Sumber: CNBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Pada pekan ini, fokus pelaku pasar di Asia akan tertuju pada Jepang. Pasalnya, Negeri Matahari Terbit ini akan merilis sejumlah data indikator ekonomi kunci.

Pada Jumat (30/1), misalnya, Jepang akan merilis data penjualan ritel, anggaran belanja rumah tangga, produksi industri, dan data pengangguran bulan Desember 2014. Namun, fokus utamanya adalah data indeks harga konsumen (IHK) yang akan dirilis pada hari yang sama pukul 07.30 waktu Singapura.

Sejumlah analis yang sidurvei CNBC memprediksi, IHK Jepang -tidak termasuk harga makanan yang volatil- akan naik 2,6% pada Desember dibanding periode yang sama tahun lalu. Sebagai perbandingan, tingkat IHK Jepang pada November dan Oktober masing-masing di level 2,7% dan 2,9%.

"Rendahnya daya beli konsumen akan terus memberatkan harga. Faktor utamanya adalah penurunan harga minyak global sejak akhir tahun yang berlangsung hingga kini," jelas analis Moody's Analytics.

Selain itu, sejumlah perusahaan besar juga akan merilis kinerja mereka pekan ini. Sebut saja Canon, Nintendo, Toshiba, dan Honda.

Investor juga menunggu dirilisnya data IHK Australia yang diprediksi akan melambat pada kuartal IV 2014 akibat penurunan harga minyak. Moody's memprediksi, IHK Australia akan naik 0,3% pada kuartal IV, beda tipis dari kuartal sebelumnya yang mencapai 0,4% dan 1,9% pada kuartal yang sama tahun lalu.

Dari pasar global, pertemuan bank sentral AS juga akan menjadi hal yang ditunggu-tunggu investor. Analis memprediksi, the Fed masih akan menegaskan kesabaran mereka dalam menaikkan suku bunga acuan yang akan sangat tergantung pada data ekonomi AS.

Harga minyak juga akan mempengaruhi pergerakan pasar. Meninggalnya Raja Abdullah bin Abdulaziz Al Saud pada Jumat pekan lalu sempat mengerek harga minyak. Sebab, wafatnya sang raja semakin menambah ketidakpastian di pasar energi.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×