Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - Tiga pelari maraton akan balapan merebut rekor baru pada Berlin Marathon, Minggu (24/9). Eliud Kipchoge, Wilson Kipsang dan Kenenisa Bekele merupakan tiga pelari yang akan jadi perhatian pada perhelatan salah satu world major marathon hari ini.
Kipchoge adalah warga negara Kenya. Pemegang medali emas maraton Olimpiade 2016 ini memiliki catatan waktu 2:00:25 bulan Mei lalu. Catatan waktu ini terjadi saat eksperimen Nike untuk memecahkan waktu maraton di bawah 2 jam.
Tapi, penghitungan waktu ini tidak masuk dalam rekor dunia. Pada saat uji coba, ada satu tim pelari yang merupakan pacesetter yang berlari beriringan dan bersama Kipchoge. Tim ini berlari bergantian untuk membantu menjaga kecepatan para pemecah rekor agar tidak turun. Karena strategi inilah, catatan waktu Kipchoge tidak dihitung sebagai rekor dunia.
Kipchoge yang berusia 32 tahun ini memiliki catatan resmi dunia 2:03:05 di London tahun 2016. Menjelang Berlin Marathon, Kipchoge terus mengulangi satu tujuannya, memecahkan rekor dunia.
Untuk memecahkan rekor, dia harus menyelesaikan jarak 42,195 kilometer dalam waktu kurang dari 2:02:57. Rekor ini dipegang oleh Dennis Kimetto. Rekor dunia ini tercatat ketika Berlin Marathon 2014. "Menang bukan pilihan, ini keharusan," kata dia seperti dikutip RunnersWorld.
Satu-satunya pelari yang pernah mengalahkan Kipchoge pada maraton adalah Kipsang. Pelari Kenya ini mencatat waktu 2:03:23 pada Berlin Marathon 2013, yang waktu itu menjadi rekor tercepat maraton. Pelari berusia 35 tahun ini mencatat waktu tercepat, juga pada Berlin Marathon pada 2016 di 2:03:16.
Namun, dia harus puas di posisi kedua setelah Bekele mencatat waktu 2:03:03. "Persiapan saya bagus, saya telah menganalisa performa dan latihan," kata Kipsang.
Para pengamat lari menilai, performa Bekele cenderung kurang konsisten. Tapi, Bekele terhitung sebagai pelari jarak jauh terbaik dengan tiga medali emas Olimpiade, lima kejuaraan dunia outdoor, dan dua rekor dunia pada jarak 5.000 meter dan 10.000 meter. Jika hari ini Bekele menampilkan performa bagus, dia tidak bisa dianggap enteng.
