kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Investasi baru, BlackRock mencari dana US$ 10 miliar


Jumat, 09 Februari 2018 / 10:15 WIB
Investasi baru, BlackRock mencari dana US$ 10 miliar
ILUSTRASI. BLACKROCK


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. BlackRock Inc, fund manager terbesar di dunia, berencana mencari dana sekitar US$ 10 miliar. Seperti dikutip Bloomberg, dana tersebut digunakan untuk membeli dan memiliki saham perusahaan baru.

Perusahaan yang memiliki aset sekitar US$ 6 triliun ini akan mencari dana dari sovereign wealth funds, dana pensiun dan investor besar lain. BlackRock menargetkan bisa menyelesaikan penggalangan dana tersebut pada pertengahan tahun ini.

Sumber Bloomberg mengatakan, BlackRock berniat membentuk bisnis baru bernama BlackRock Long-Term Private Capital.  Kendaraan bisnis baru tersebut akan digunakan berinvestasi secara jangka panjang senilai US$ 500 juta sampai US$ 2 miliar sesuai dengan demografi global, pola belanja kelas menengah dan pertumbuhan milenial.

Perusahaan ini juga akan berinvestasi pada saham minoritas di perusahaan milik keluarga. Cara ini seperti pendekatan yang dilakukan Berkshire Hathaway Inc. BlackRock juga akan memegang saham dalam waktu lama. Namun sedikit berbeda, sebab dana tersebut tidak digunakan membeli keseluruhan bisnis.

The Wall Street Journal melaporkan, langkah tersebut dilakukan untuk memposisikan BlackRock yang dipimpin Chief Executive Officer Laurence D Fink agar bisa bersaing dengan raksasa private equity lain seperti Carlyle Group LP, Apollo Global Management LLC dan Blackstone Group LP.

BlackRock sudah mengelola dana US$ 145 miliar yang diinvestasikan di sejumlah produk termasuk ke private equity. Menurut Wall Street Journal, BlackRock tidak memiliki kendaraan investasi sendiri. Uang yang ada digunakan untuk langsung membeli saham di perusahaan.

Fink juga ingin mendorong eksekutif perusahaan ini untuk menyesuaikan pola bisnis mereka agar tidak hanya fokus menghasilkan target keuntungan jangka pendek. Namun lebih pada menghasilkan nilai jangka panjang bagi para pemegang saham.

Inisiatif ini akan diawasi oleh Mark Wiseman bersama dengan David Blumer, Kepala Alternatif Investasi BlackRock. Perusahaan yang bermarkas di New Yorik itu memperkerjakan Wiseman, mantan kepala dana pensiun terbesar di Kanada untuk menjalankan bisnis ekuitas aktif global. 




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×