Reporter: Agung Jatmiko | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - CHICAGO. Bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) kemungkinan akan terus menaikkan suku bunga AS untuk menjaga inflasi tetap terkendali. Hal ini diungkapkan oleh Gubernur The Fed, Jerome Powell dalam pidatonya tentang prospek ekonomi.
Mengutip Reuters, Sabtu (7/4), dalam pidatonya yang pertama tentang prospek ekonomi sejak ia mengambil alih kemudi The Fed 5 Februari, Powell mengatakan pada Jumat (6/4), bahwa inflasi siap untuk naik menuju target The Fed, yakni 2% dalam beberapa bulan mendatang.
"Selama ekonomi terus tumbuh di jalurnya saat ini, kenaikan bertahap suku bunga The Fed akan lebih mendukung pertumbuhan ekonomi," kata Powell pada sebuah acara di Chicago, dilansir dari Reuters.
Dalam pidatonya, dia tidak menyebutkan ketegangan perdagangan antara Washington dan Beijing dimana kedua pemerintah mengancam menaikkan tarif pada puluhan miliar dollar dalam perdagangan bilateral.
The Fed perlahan telah menaikkan suku bunga sejak 2015, terakhir pada bulan Maret ketika para pembuat kebijakan mengisyaratkan mereka berharap untuk meningkatkan biaya pinjaman dua kali lagi pada tahun 2018.
Dia mengatakan para pembuat kebijakan Fed membahas inflasi menyeluruh pada bulan Januari dan bahwa ia percaya inflasi akan dipengaruhi oleh pasar tenaga kerja dari waktu ke waktu, yang berarti bahwa pasar tenaga kerja yang ketat dapat mendorong kenaikan harga lebih cepat.