Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Raksasa e-commerce China Alibaba Group Holding Ltd mengatakan bahwa mereka akan mengajukan pendaftaran utama di bursa Hong Kong.
Perusahaan mengharapkan pencatatan akan selesai pada akhir 2022, menjadikannya perusahaan terdaftar utama ganda di HKEX dan NYSE.
Dalam sebuah pernyataan, CEO Alibaba Daniel Zhang mengatakan perusahaan akan mengejar listing ganda untuk menumbuhkan basis investor yang lebih luas dan lebih beragam.
Baca Juga: China Siapkan Sistim Ini Agar Emiten Asal Negerinya Tidak Ditendang dari Bursa di AS
"Hong Kong juga merupakan landasan peluncuran untuk strategi globalisasi Alibaba, dan kami sepenuhnya yakin dengan ekonomi dan masa depan China," kata Zhang dikutip dari Reuters, Selasa (26/7).
Alibaba terdaftar di Bursa Efek New York pada September 2014, menandai apa yang pada saat itu merupakan IPO terbesar dalam sejarah. Kemudian melanjutkan untuk menyelesaikan daftar ganda sekunder di Hong Kong pada November 2019.
Sejak itu, harga saham perusahaan telah berkurang hampir setengahnya, karena tindakan keras peraturan oleh Beijing telah memukul perusahaan teknologi China.
