Sumber: Reuters | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - Boeing telah memulai uji terbang sertifikasi pesawat tipe 777-9 yang telah lama tertunda dengan melibatkan regulator penerbangan Amerika Serikat (AS).
Melalui email, Boeing mengatakan telah melakukan penerbangan pertamanya pada hari Jumat malam setelah menerima Type Inspection Authorization (TIA).
Pengembangan ini merupakan dorongan bagi Boeing, yang telah bergulat dengan masalah produksi dan hukum sejak ledakan panel di udara pada 5 Januari pada pesawat 737 MAX.
Federal Aviation Administration (FAA) AS, meskipun menolak berkomentar tentang proyek sertifikasi tertentu, mengatakan "Umumnya, proses menyeluruh semacam ini memakan waktu berbulan-bulan.
Baca Juga: Terbukti Salah, Boeing Bayar Denda US$ 243 Juta
Pesawat tipe 777-9 adalah bagian dari proyek pesawat 777X untuk meningkatkan jet berbadan lebar 777.
Proyek ini telah dikembangkan sejak tahun 2013 tetapi telah menghadapi banyak penundaan, termasuk penundaan sertifikasi.
Otorisasi inspeksi tipe biasanya dikaitkan dengan dimulainya proses sertifikasi, yang dilakukan setelah FAA memeriksa data teknis.
Hal ini memungkinkan pilot FAA untuk berpartisipasi dalam uji terbang yang diperlukan untuk mensertifikasi pesawat agar dapat beroperasi secara normal.
Pimpinan Emirates, pelanggan terbesar Boeing, mengatakan pada bulan Mei lalu bahwa ia tidak mengharapkan sertifikasi tersebut dilakukan sebelum kuartal pertama tahun 2025.
Boeing mengatakan bahwa pesawat 777-9 akan menjalani upaya uji terbang komersial paling menyeluruh yang pernah dilakukan perusahaan.
Baca Juga: Duh! Pesawat United Airlines Kehilangan Roda saat Lepas Landas
