Reporter: Vina Destya | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - CALIFORNIA. Pengusaha, produser, sekaligus komedian asal Amerika Serikat (AS) Byron Allen telah mengajukan penawaran kepada Walt Disney Co untuk mengakuisisi jaringan TV ABC, stasiun-stasiun lokal, saluran kabel FX, dan National Geographic senilai US$ 10 miliar.
Menurut sumber yang dilansir Bloomberg, tawaran tersebut masih bersifat awal dan sewaktu-waktu masih dapat berubah. Allen mendasarkan penawarannya pada asumsi bahwa target akuisisi tersebut dapat menghasilkan pendapatan yang dihitung sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi sebesar US$ 1,25 miliar selama 12 bulan terakhir.
Namun, jika angka tersebut lebih rendah atau bahkan lebih tinggi, Allen akan mengubah harga yang diusulkannya, yang didasarkan pada kelipatan delapan kali EBITDA.
Baca Juga: Deretan Film Baru yang Tayang di Bioskop Akhir Pekan Ini
Sumber juga mengatakan bahwa Allen melakukan kerja sama dengan bank dan perusahaan private equity untuk membiayai akuisisi. Dia kemungkinan akan menjual stasiun TV lokal milikinya yang tidak memiliki afiliasi dengan ABC. Sehingga, tidak akan terjadi gesekan dengan jaringan lain seperti CBS dan NBC.
Komedian yang kemudian merambah ke dunia produksi ini juga telah menjadi penguasa media. Allen menghabiskan lebih dari US$ 1,3 miliar dalam beberapa tahun terakhir untuk mengakuisisi aset-aset seperti Weather Channel dan sejumlah stasiun lokal dari Honolulu hingga Tucson.
Akan tetapi, Allen Media LLC yang dipegangnya saat ini menanggung banyak utang. Allen juga telah gagal menempatkan kesempatannya untuk membeli properti media. Namanya baru-baru ini dikaitkan dengan rencana akuisisi pemilik stasiun TV Tegna Inc dan jaringan kabel BET.
Baca Juga: Disney Batalkan Rencana Relokasi 2.000 Pekerjaan ke Florida, Ini Alasannya
Bloomberg kemarin melaporkan bahwa Allen tertarik pada properti ABC dan bahwa Nexstar Media Group Inc juga telah melakukan pembicaraan eksplorasi dengan Disney tentang akuisisi jaringan dan delapan stasiun lokalnya.
Dalam sebuah pernyataan, Disney mengatakan bahwa meskipun mereka sedang mempertimbangkan opsi-opsi strategis untuk jaringan TV tradisionalnya, belum ada keputusan tentang penjualan yang dibuat.