Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. California akan membebaskan sekitar 8.000 narapidana lebih awal dari penjara negara bagian untuk memperlambat penyebaran Covid-19 di dalam fasilitas penjara tersebut.
Beberapa penjara di California memang telah terdeteksi memiliki sejumlah pasien virus corona. Alhasil, para tahanan dapat memenuhi syarat, akan dibebaskan pada akhir Agustus mendatang.
Hal ini dilakukan oleh California untuk memangkas populasi penjara serta mengurangi risiko penularan Covid-19 dengan menciptakan lebih banyak ruang untuk jarak sosial dan karantina.
Baca Juga: WHO peringatkan virus corona belum terkendali
"Tindakan-tindakan ini diambil untuk menyediakan kesehatan dan keselamatan populasi dan staf yang dipenjara," kata Sekretaris Departemen Pemulihan dan Rehabilitasi California Ralph Diaz dalam sebuah pernyataan, Jumat (10/7).
Tahanan yang memiliki sisa waktu satu tahun atau kurang akan memenuhi syarat untuk dibebaskan. Di antara para tahanan yang dikeluarkan dari pembebasan dini adalah mereka yang dihukum karena tindak pidana kekerasan dan kejahatan seks, kata departemen itu.
Langkah ini mengikuti pengurangan populasi narapidana di seluruh negara bagian sekitar 10.000 sejak pandemi dimulai.
Gubernur California Gavin Newsom mengatakan, hampir 2.400 orang di 35 penjara di California telah dinyatakan positif terkena virus corona, termasuk 1.314 di Penjara San Quentin di utara San Francisco.