kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.325.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

China temukan kasus pertama virus Zika


Rabu, 10 Februari 2016 / 14:37 WIB
China temukan kasus pertama virus Zika


Sumber: CNBC | Editor: Mesti Sinaga

China mengonfirmasi adanya kasus virus Zika pertama di negara tersebut, seperti dilansir media Xinhua,  Rabu pagi tadi (10/2).

Mengutip pernyataan Komisi Kesehatan Nasional dan Keluarga Berencana (National Health and Family Planning Commission /NHFPC), Xinhua menyatakan, pasien yang mengidap virus mematikan itu adalah seorang lelaki berusia 34 tahun.

Pasien yang berasal dari daerah Ganxian di Provinsi Jiangxi itu baru kembali dari perjalanan ke Venezuela.

Lelaki tersebut mengalami gejala terkena virus Zika pada 28 Januri 2008, sebelum dia melalui Hong Kong dan Shenzhen menuju ke kampung halamannya.    

Pasien tersebut sudah dikarantina dan dirawat di Rumah Sakit Ganxin sejak 6 Februari 2016 lalu.

Kondisinya terus membaik, dengan suhu  tubuh yang sudah normal. Ruam-ruam di tubuhnya – yang menjadi salah satu ciri penyakit akibat virus Zika- juga sudah memudar.   

The NHFPC mengatakan, risiko penyebaran virus Zika akibat kasus ini sangat rendah karena suhu saat ini juga rendah.

Senin kemarin (8/2), South China Morning Post melaporkan, Ko Wing, Sekretaris Lembaga Pangan dan Kesehatan Hong Kong mengatakan, kota tersebut harus "siap secara psikologis" menangani kasus pertama Zika. Ko mengatakan, pemerintah akan gencar melakukan program anti-nyamuk.

Virus Zika dilaporkan telah menyebar di 33 negara, yang sebagian besar berada di Amerika. Hingga saat ini, belum ditemukan vaksin untuk mengatasi virus yang kabarnya bisa menyebar lewat hubungan seksual ini.

Pada 1 Februari 2016 lalu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO ) menyatakan Zika sebagai ancaman bagi kesehatan masyarakat dunia.  

WHO memperkirakan sekitar 4 juta kasus virus di Amerika saja. Ini adalah kali pertama WHO menyatakan keadaan darurat kesehatan masyarakat sejak wabah Ebola di Afrika Barat tahun 2014.

Virus Zika menyebabkan penderita demam tinggi dan mengalami ruam-ruam di kulit serta, mata berwarna merah. Di Brazil, virus ini dinyatakan menjadi penyebab banyaknya bayi lahir dengan microcephaly karena ibu mereka terjangkit virus Zika ketika hamil.

microcephaly adalah bayi yang lahir dengan kepala abnormal kecil dan biasanya disertai dengan gangguan intelektual.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×