kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Employment Cost Index AS Melambat


Selasa, 31 Juli 2012 / 20:16 WIB
ILUSTRASI. Soccer Football - Euro 2020 - Round of 16 - England v Germany - Wembley Stadium, London, Britain - June 29, 2021 England fans gather outside the stadium before the match. REUTERS/John Sibley


Sumber: Berau of Labour Statistic, Marketwatch.com |

WASHINGTON- Employment Cost Index (ECI) atau indeks biaya tenaga kerja untuk para pekerja sipil naik tipis 0,5% di kuartal kedua. Menurut data yang dirilis oleh Biro Statistik Buruh di AS peningkatan tersebut didorong kenaikan sebesar 0,4% upah, yang bobotnya 70% dari biaya tenaga kerja. Sementara tunjangan pekerja naik 0,6%. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, ECI bagi pekerja sipil selama 12 bulan terakhir atau hingga Juni 2011 melambat dibandingkan , tahun lalu di periode yang sama naik sekitar 2,2%. Sementara upah atau gaji, cenderung stabil dibandingkan tahun lalu kenaikannya. Biaya tunjangan malah sedikit menurun,di periode yang sama tahun lalu kenaikannya mencapai 3,6% sementara tahun ini hanya 2,1%. Kondisi yang kurang lebih sama juga ditunjukkan oleh data ECI tenaga kerja di sektor industri swasta. Biaya upah bagi pekerja swasta hanya naik 1,8% selama 12 bulan terakhir atau hingga Juni 2012, padahal di periode yang sama tahun lalu kenaikannya menyentuh 2,3%. Bonus juga melambat tahun ini dibandingkan tahun lalu, dari kenaikan 4,0% menjadi hanya naik 1,9% di tahun ini. Menurut survey yang dilakukan Marketwatch.com dari para ekonomis di Wall Street data-data tersebut sesuai dengan espektasi. Namun kenaikan ini merupakan kenaikan tahunan paling rendah sejak kuartal keempat tahun 2009.




TERBARU

[X]
×