Sumber: Fox Business | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bagi sebagian orang, menjadi saksi langsung pelantikan Presiden terpilih Donald Trump dan Wakil Presiden terpilih Mike Vance di Washington, D.C. menjadi kesempatan yang tak ternilai.
Bahkan, ada yang rela merogoh kocek hingga puluhan ribu dolar hanya untuk berada di ibu kota saat keduanya mengucapkan sumpah jabatan.
Paket Eksklusif Watergate Hotel
Watergate Hotel di Washington, D.C., menawarkan paket mewah "untuk memperingati Pelantikan Presiden Amerika Serikat ke-60," dengan harga awal US$73.500 (Rp 1,2 miliar) sebelum pajak. Meski harga yang ditawarkan cukup fantastis, paket ini laris manis terjual habis, dan tidak dapat dibatalkan atau dikembalikan.
Baca Juga: Trump Dikecam Keras, Peluncuran Koin Meme Diduga Hanya untuk Kepentingan Pribadi
Namun, yang mengejutkan, paket tersebut tidak termasuk tiket untuk menghadiri upacara pelantikan pada hari Senin, di mana Trump akan dilantik sebagai Presiden AS ke-47.
Fasilitas Mewah dan Pengalaman Eksklusif
Bagi mereka yang berhasil mendapatkan paket ini, mereka akan menikmati pengalaman luar biasa. Salah satunya adalah penerbangan pribadi menggunakan helikopter Blade dari New York City menuju Washington, D.C.
Setibanya di kota, mereka akan diantar menggunakan mobil mewah Mercedes-Maybach berlapis baja. Paket ini juga mencakup akomodasi semalam di suite presiden yang mewah, serta fasilitas "Presidential Welcome Amenity" yang meliputi alat tulis kustom dengan segel lilin dan kristal Watergate sebagai kenang-kenangan.
Tidak berhenti di situ, para tamu juga akan menikmati sesi mencicipi menu Royal Selection Menu of Whiskeys bersama Konsul Whiskey dari Watergate Hotel.
Pengalaman semakin eksklusif dengan tur ke Scandal Suite, sebuah ruangan yang terkenal sebagai tempat terjadinya peristiwa peretasan yang mengguncang politik AS pada tahun 1972, yang dikenal sebagai Skandal Watergate.
Baca Juga: Pelantikan Bersejarah Presiden Donald Trump Dibayangi Prediksi Cuaca Ekstrem
Skandal Watergate yang Terkenal
Watergate Hotel memang memiliki sejarah yang tak terlupakan. Hotel ini pertama kali dikenal dengan reputasi mewahnya, sebelum akhirnya terkenal karena skandal politik besar pada Juni 1972.
Pada tanggal 17 Juni 1972, lima pria memasuki markas besar Komite Nasional Demokrat yang terletak di kompleks Watergate, yang akhirnya memicu pengunduran diri Presiden Richard Nixon dari jabatannya.
Menurut situs web hotel, sejak Nixon mengumumkan pernyataan terkenalnya "Saya bukan seorang penipu," Watergate Hotel telah mengalami banyak renovasi, meskipun tidak ada yang mengusung desain asli atau daya tarik mewahnya – hingga kini. Kini, hotel ini memulai babak barunya sebagai hotel mewah di Washington, D.C.