kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Fintech medis China bidik dana segar US$ 1,06 miliar lewat IPO


Rabu, 28 November 2018 / 21:09 WIB
Fintech medis China bidik dana segar US$ 1,06 miliar lewat IPO


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - HONGKONG. Platform teknologi medis China yang terdaftar di Shanghai, WuXi AppTec siap melantai di bursa efek Hong Kong guna meraih dana segar sebesar US$ 1,06 miliar. Pengajuan IPO ini menunjukkan perusahaan tengah menantang pasar dan sentimen investor yang membuat serangkaian IPO tahun ini terpuruk.

Dilansir dari Reuters, Rabu (28/11), pencatatan IPO dilakukan pasca banyak perusahaan lain memilih mengurungkan ambisi mereka untuk melantai di bursa efek karena melihat kondisi pasar yang tertekan, seperti perusahaan pengasuhan online Baytree Group dan agen penjualan online yaitu Tongcheng-Elong.

Sementara perusahaan lain memilih menunda rencana sambil menunggu kepastian kondisi pasar. Meski banyak perusahaan mundur, WuXi tetapi berambisi aksi korporasi ini bisa mengeruk dana segar dari investor sebesar US$ 957-US$ 1,06 miliar.

Perusahaan ini membidik dana segar sebesar 116,47 juta saham dengan kisaran harga HK$ 64,1 hingga HK$ 71,5 (US$ 8,19-US$9,13), dengan diskon antara 19% dan 27% ke harga penutupan CNY 78,36 ($ 11,27). Tapi perusahaan akan menaikan target dana IPO hingga US$ 1,2 miliar jika opsi overallotment terlaksana. Sebuah opsi bagi penjamin emisi yang memungkinkan penjualan saham tambahan melalui IPO.

Hong Kong menjadi negara teratas yang menjadi tujuan perusahaan-perusahaan melakukan IPO. Berdasarkan data Refinitif, total volume dana yang terkumpul melalui penawaran umum saham perdana sebesar US$ 32,2 miliar di sepanjang 2018.

Tetapi sebagai besar transaksi IPO tersebut tidak sesuai dengan target yang diharapkan, karena kekhawatiran investor terhadap perang dagang antara China dan Amerika Serikat yang terus memburuk serta melambatnya pertumbuhan ekonomi China yang telah mengguncang pasar global.

WuXi berbasis di Shangsai, China ini sebagai platform layanan penelitian dan pengembangan farmasi global yang terbesar di Asia berdasarkan tingkat pendapatannya. 

Pada semester I-2018, perusahaan mencatatkan pendapatan sebesar CNY 4,41 miliar, naik 2,01% dari periode yang sama di tahun lalu sebesar Rp 3,67 miliar. Kenaikan pendapatan juga diikuti pertumbuhan laba 67% menjadi CNY 1,3 miliar.

WuXi akan menggunakan hasil IPO untuk memperluas kapasitasnya di semua unit bisnis secara global, kemudian berinvestasi dalam tujuh proyek di China, mendirikan laboratorium bioanalitik di San Diego, California. Serta mendanai akuisisi perusahaan riset.




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×