Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - HANOI. Produsen dan perakit perangkat elektronik terbesar di dunia, Foxconn, telah menerima persetujuan dari Vietnam untuk menginvestasikan dana US$ 246 juta dalam dua proyek baru di provinsi utara Quang Ninh. Demikian keterangan otoritas setempat, Jumat (30/6).
Proyek-proyek tersebut, oleh unitnya Foxconn Singapore, akan meningkatkan total investasi Foxconn di Vietnam menjadi sekitar US$ 3 miliar. Proyek baru itu akan berfokus pada pembuatan dan perakitan suku cadang telekomunikasi dan kendaraan listrik (EV), sebut pemerintah provinsi setempat.
Foxconn tidak segera menanggapi permintaan konfirmasi Reuters soal investasi ini.
Baca Juga: Foxconn Bangun Pabrik di India, Investasikan US$ 500 Juta
Dari investasi tersebut, sebanyak US$ 200 juta diantaranya akan masuk ke pabrik untuk memproduksi pengisi daya dan komponen EV, yang dijadwalkan mulai berproduksi mulai Januari 2025 dengan tenaga kerja 1.200 orang.
Sisanya sebesar US$ 46 juta digunakan untuk pabrik yang memproduksi komponen elektronik dan telekomunikasi, dengan produksi akan dimulai pada Oktober 2024.
Kedua fasilitas tersebut akan berlokasi di Provinsi Song Khoai Industrial Park, 138 km (85,75 mil) timur Hanoi.
Foxconn, yang telah berada di Vietnam selama hampir dua dekade, juga berencana mendirikan pabrik baru di provinsi tengah Nghe An dengan investasi awal US$ 100 juta, kata otoritas lokal provinsi bulan lalu.