Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. GoTo Group mengatakan pada Senin (4/4), mereka telah menjual saham mayoritasnya di e-wallet Filipina Coins.ph, menandakan berakhirnya upaya untuk merebut pasar Filipina.
Gojek, yang tahun lalu bergabung Tokopedia untuk membentuk GoTo, mengakuisisi saham Coins.ph pada 2019 seiring rencana ekspansi penuh ke Filipina.
Tetapi, rencana itu Gojek hentikan pada tahun yang sama, setelah regulator Filipina tidak memberikannya lisensi ride-hailing.
Baca Juga: Harga IPO GoTo di Rp 338, Murah atau Mahal?
Filipina, dengan 110 juta penduduk muda yang paham digital, mengalami peningkatan investasi dari perusahaan teknologi regional, termasuk saingan GoTo, Sea dan Grab.
"Fokus kami pada operasi internasional tetap ada," kata juru bicara GoTo kepada Reuters. "Kami berkomitmen untuk pasar inti kami di Indonesia serta pendalaman investasi kami di Vietnam dan Singapura".
GoTo menyatakan pekan lalu, berencana untuk mengumpulkan US$ 1,1 miliar dalam penawaran umum perdana (IPO) di Bursa Efek Indonesia, salah satu IPO terbesar di Asia sepanjang tahun ini.