Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Harga emas naik tipis pada hari ini karena investor mengantisipasi potensi penurunan suku bunga oleh Federal Reserve minggu ini, dengan fokus pada bahasa bank sentral tentang penurunan suku bunga di tahun depan.
Senin (16/12) pukul 09.30 WIB, Harga emas spot naik 0,1% menjadi US$ 2.652,07 per ons troi. Sementara itu, Harga emas berjangka melemah 0,2% menjadi US$ 2.670,9 per ons troi.
"Pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin minggu ini telah sepenuhnya diperhitungkan oleh pasar, jadi fokusnya adalah apakah ini akan menjadi 'pemotongan yang agresif', di mana para pembuat kebijakan AS dapat menyiapkan panggung untuk kemungkinan mempertahankan suku bunga hingga Januari, mengingat inflasi di atas target, beberapa ketahanan ekonomi, dan ketidakpastian atas kebijakan Trump ke depannya," kata ahli strategi pasar IG Yeap Jun Rong.
Investor melihatnya sebagai sesuatu yang hampir pasti bahwa The Fed akan memangkas suku bunga seperempat poin pada pertemuannya tanggal 17-18 Desember.
Baca Juga: Daftar Lengkap Harga Emas Antam Logam Mulia Tak Bergerak di Hari Ini (16/12)
Pasar memperkirakan peluang sebesar 93,4% untuk pemangkasan sebesar 25 basis poin, tetapi hanya memperhitungkan peluang sekitar 18% untuk pemangkasan lainnya pada Januari 2025, menurut alat FedWatch CME.
Di bidang geopolitik, serangan Israel di Gaza yang menewaskan sedikitnya 53 warga Palestina, termasuk seorang jurnalis dan petugas penyelamat, kata petugas medis.
Sementara militer Israel bilang, pasukan udara dan daratnya di utara daerah kantong itu menewaskan puluhan militan dan menangkap yang lainnya.
Emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil cenderung bersinar dalam lingkungan suku bunga yang lebih rendah dan selama ketidakpastian ekonomi atau geopolitik.
"Selama bulan lalu, harga emas telah turun dari level US$ 2.720 per ons troi setidaknya dalam dua kesempatan, yang menjadikannya resistensi utama bagi pembeli untuk diatasi lebih lanjut guna membuka jalan bagi kenaikan lebih lanjut," kata Yeap.