kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

India punya rumah sakit corona terbesar di dunia, bisa tampung 10.000 pasien


Senin, 29 Juni 2020 / 11:48 WIB
India punya rumah sakit corona terbesar di dunia, bisa tampung 10.000 pasien
ILUSTRASI. Kremasi jenazah korban virus corona di India. India punya rumah sakit corona terbesar di dunia, bisa tampung 10.000 pasien. REUTERS/Danish Siddiqui


Sumber: CNN | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. India telah membuka salah satu rumah sakit terbesar di dunia untuk membantu memerangi virus corona. Di saat yang sama, otoritas kesehatan India mengumumkan peningkatan harian terbesar di negara itu dalam jumlah infeksi baru.

Dilansir dari CNN, Sardar Patel COVID Care Center yang merupakan fasilitas terbesar di India, mulai beroperasi pada hari Minggu, dengan 2.000 dari 10.000 tempat tidurnya tersedia.

Baca Juga: Rusia dilaporkan membayar Taliban untuk membunuh pasukan Amerika di Afganistan

Sementara sisa 8.000 tempat tidur lainnya di fasilitas tersebut , yang terletak di daerah Chattarpur di Delhi, akan digunakan mulai hari Rabu.

Menteri Dalam Negeri India Amit Shah dan Kepala Menteri Delhi Arvind Kejriwal mengunjungi pusat perawatan pada hari Sabtu sebelum peluncurannya. Dalam sebuah pesan yang diposting di Twitter hari itu, Kejriwal menggambarkan pusat itu sebagai salah satu rumah sakit terbesar di dunia.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri mencuit bahwa fasilitas 10.000 tempat tidur di rumah sakit itu akan memberikan bantuan besar kepada warga Delhi.

Administrasi dan operasional fasilitas ini akan dijalankan oleh Polisi Perbatasan Indo-Tiberan (ITBP).

Baca Juga: Laksamana AS sebut China berupaya klaim kawasan Kutub Utara yang kaya sumber daya

"Saya memuji personil ITBP kami yang berani, yang akan mengoperasikan fasilitas Perawatan COVID ini selama masa-masa sulit ini. Komitmen mereka untuk melayani bangsa dan rakyat Delhi tidak tertandingi," katanya.




TERBARU

[X]
×