Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas akuisisi maupun merger yang menembus level tertinggi secara global tampaknya juga aktif dilakukan di sektor perjalanan yang masih terpukul oleh pandemi Covid-19. Para pembeli ini mengincar valuasi yang menguntungkan dan sektor perjalanan ini diprediksi bersiap untuk pemulihan yang kuat.
Mengutip Skift (29/12), di antara 10 kesepakatan teratas di industri ini ada tiga yang melibatkan infrastruktur atau layanan untuk pesawat dan kereta api dan pembuat kesepakatan adalah perusahaan yang tidak pernah didengar oleh rata-rata pelancong.
Kesepakatan terbesar jatuh pada AerCap yang berbasis di Dublin, yang sudah menjadi lessor pesawat terbesar di dunia, dengan mengakuisisi pesaingnya yang berbasis di AS, GE Capital Aviation Services, senilai US$ 30,7 miliar pada bulan November.
Kesepakatan itu membuat GE meraih US$ 23 juta tunai dan 46 persen saham di perusahaan yang digabungkan dalam taruhan pada pemulihan penerbangan, kira-kira lima kali lebih besar dari akuisisi nomor dua tahun ini.
Baca Juga: Filipina Resmi Memesan Dua Kapal Perang Baru dari Korea Selatan Senilai US$ 556 juta
Dalam akuisisi terbesar kedua, ada Alstom yang berkantor pusat di Prancis membeli produsen kereta api, Bombardier Transportation yang berbasis di Inggris, dalam kesepakatan senilai US$ 6,2 miliar yang ditutup pada Januari 2021.
Adapun, baik GE maupun Bombardier memandang transaksi tersebut memungkinkan mereka untuk kembali ke bisnis inti mereka, penyedia peralatan dan layanan energi untuk GE,dan jet bisnis untuk Bombardier.
Kesepakatan layanan infrastruktur ketiga adalah akuisisi terkait perjalanan terbesar ke-10 dengan Siemens Mobility mengakuisisi pembuat perangkat lunak kereta api Squills seharga US$ 650 juta.
Di sektor Hotel dan real estat, ada Blackstone and Starwood Capital yang melakukan akuisisi terkait perjalanan terbesar ketiga tahun ini dan mengambil alih Extended Stay America senilai US$ 6 miliar.
Baca Juga: Akhirnya Valuasi Ford Bisa Kembali Menyalip GM
Dalam kesepakatan hotel besar lainnya, akuisisi perjalanan terbesar kelima tahun ini, Hyatt membeli Apple Leisure Group seharga US$ 2,7 miliar pada November, memperluas jangkauan Hyatt yang berbasis di Chicago lebih jauh ke Eropa dan sektor all-inclusive.
Sementara itu, ini bukan tahun merger dan akuisisi yang sangat aktif untuk agen perjalanan online, tetapi ada Booking Holdings yang mengumumkan di akhir tahun akuisisi senilai lebih dari US$ 2 miliar. Perusahaan mengakuisisi penyedia teknologi penerbangan Swedia Etraveli Group seharga US$ 1,8 miliar serta perusahaan hotel Getaroom seharga US$ 1,2 miliar.
