Sumber: The Star | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - KANADA. Menurut sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh pihak kepolisian Kanada, seorang pria Kanada berusia 28 tahun telah didakwa dengan kejahatan setelah menyatakan bahwa dirinya terinfeksi virus corona di pesawat WestJet menuju Jamaika.
Biro Investigasi Kriminal Divisi Bandara Regional Peel menyatakan bahwa saat dalam penerbangan, pria yang diidentifikasi sebagai James Potok berdiri dan mengumumkan bahwa ia telah ke China di mana ia tertular penyakit tersebut.
Tindakan Potok memaksa pesawat untuk kembali ke Bandara Pearson di Kanada. Namun, saat diperiksa, ia dinilai oleh staf medis dan dinyatakan bebas gejala virus corona.
Baca Juga: Cegah penyebaran corona, warga Jakarta diimbau pakai masker saat di luar ruangan
Dalam laporan terpisah oleh CBC, Potok mengatakan ia membuat pengumuman hanya untuk membuat video viral.
"Yah, itu benar-benar hanya untuk membuat video viral, untuk mendapatkan sesuatu yang, menurut pendapat saya, akan menjadi 6ixbuzz," katanya kepada CBC.
6ixbuzz yang berbasis di Kanada adalah akun Instagram populer dengan 1,4 juta pengikut untuk konten hiburan dan video viral. Potok juga menjelaskan bagaimana ia melakukan aksi di pesawat dengan menarik kameranya dan meminta semua orang untuk memberinya perhatian.
Baca Juga: Update Virus Corona: Terjangkit 28.060, mati 564, sembuh 1.153 (6/2 - 8:02 WIB)
"Saya berkata, 'Saya baru saja kembali dari penerbangan dari provinsi Hunan.' Saya seharusnya berkata, 'Ini adalah ibu kota virus corona.' Dan kemudian saya berkata, "Saya merasa tidak enak badan ..." Dan saya melihat sekeliling. Saya melihat penerimaan orang-orang. Mereka tampaknya tidak terlalu senang tentang hal itu. Saya tidak menyalahkan mereka. Saya berhenti merekam dan saya duduk kembali di kursi saya."