kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.470.000   6.000   0,24%
  • USD/IDR 16.705   1,00   0,01%
  • IDX 8.677   -9,12   -0,11%
  • KOMPAS100 1.190   -4,09   -0,34%
  • LQ45 853   -1,76   -0,21%
  • ISSI 310   0,09   0,03%
  • IDX30 438   -0,40   -0,09%
  • IDXHIDIV20 507   1,46   0,29%
  • IDX80 133   -0,28   -0,21%
  • IDXV30 138   -0,11   -0,08%
  • IDXQ30 139   0,30   0,22%

Investasi tinggi, ekonomi Jerman mendaki


Selasa, 24 Mei 2016 / 15:25 WIB
Investasi tinggi, ekonomi Jerman mendaki


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

BERLIN. Kenaikan tingkat investasi mendongkrak perekonomian Jerman pada kuartal pertama. Bahkan pertumbuhannya digadang-gadang merupakan yang tercepat dalam dua tahun terakhir.

Berdasarkan data yang dirilis Federal Statistics Office di Wiesbaden, aktivitas pembangunan di Jerman melonjak 2,3% pada awal tahun ini. Kondisi itu menarik modal investasi dengan kenaikan 1,8%.

Di sisi lain, konsumsi swasta naik tipis sebesar 0,4%. Alhasil, tingkat Produk Domestik Bruto (PDB) Jerman naik 0,7% pada periode Januari hingga Maret. Pencapaian tersebut sejalan dengan estimasi pelaku pasar yang disurvei pada 13 Mei lalu.

Sementara itu, rendahnya angka pengangguran Jerman menggarisbawahi tingkat permintaan konsumen. Sedangkan perusahaan Jerman tengah mengecap manisnya siklus pemulihan ekonomi 19 negara euro, dampak dari stimulus yang digelontorkan Bank Sentral Eropa.

Bank sentral Jerman, Deutsche Bundesbank, optimistis bahwa perekonomian negara mereka mampu mempertahankan pertumbuhannya kendati ekspansi diprediksi melambat pada kuartal ini.

"Pertumbuhan dipengaruhi faktor eksternal, dengan konsumsi swasta dan investasi konstruksi memberikan kontribusi terbesar," jelas Johannes Gareis, ekonom Natixis di Frankfurt.

Dia menambahkan, dengan melihat pertumbuhan ekonomi di kuartal II, ekonomi Jerman sepertinya sulit mengulangi pertumbuhan ekonomi kuartal satu.




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×