kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   15.000   0,94%
  • USD/IDR 16.290   0,00   0,00%
  • IDX 7.257   75,31   1,05%
  • KOMPAS100 1.072   13,85   1,31%
  • LQ45 846   11,73   1,41%
  • ISSI 216   3,00   1,41%
  • IDX30 435   5,37   1,25%
  • IDXHIDIV20 520   7,40   1,44%
  • IDX80 122   1,62   1,34%
  • IDXV30 124   0,62   0,50%
  • IDXQ30 143   2,07   1,47%

Israel lanjutkan serangan udara di Gaza, sambil tembaki Lebanon


Selasa, 18 Mei 2021 / 12:59 WIB
Israel lanjutkan serangan udara di Gaza, sambil tembaki Lebanon
ILUSTRASI. Unit artileri militer Israel menembakkan meriam, seperti terlihat di sisi Israel pada perbatasan Israel-Jalur Gaza, Minggu (16/5/2021). REUTERS/Baz Ratner.


Sumber: Al Jazeera | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - GAZA. Israel melanjutkan serangan ke Jalur Gaza pada Selasa (18/5), ketika kelompok-kelompok perlawanan Palestina menembakkan roket ke kota-kota Israel dan upaya diplomatik untuk gencatan senjata berlangsung intensif.

Mengutip Al Jazeera, militer Israel melanjutkan serangan udaranya di Gaza saat fajar menyingsing pada Selasa. Ledakan terdengar dan bola api serta gumpalan asap terlihat mengepul dari beberapa bangunan di Kota Gaza.

Ledakan menerangi langit yang masih di atas Kota Gaza pada Selasa pagi, ketika pasukan Israel terus menyerang. Ada sekitar 30 serangan udara Israel dalam semalam, serta semburan tembakan roket Palestina.

Selain ke Gaza, militer Israel juga menembaki Lebanon dengan artileri, sebagai tanggapan atas enam peluncuran roket yang gagal dari daerah Selatan negara itu.

Baca Juga: Hampir 3.000 roket sudah ditembakkan ke Israel, berapa biaya yang Hamas keluarkan?

Enam misil ditembakkan dari Lebanon menuju Israel Utara pada Senin (17/5) tetapi tidak melintasi perbatasan, menurut militer Israel.

Pasukan Sementara PBB di Lebanon menyatakan, telah mendeteksi tembakan roket di sekitar Rashaya al-Foukhar dan mendesak semua pihak untuk "menahan diri secara maksimal".

Di Washington DC, Presiden AS Joe Biden mengadakan percakapan telepon ketiganya dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sejak eskalasi Gaza dimulai pada 10 Mei dan menyatakan dukungannya untuk gencatan senjata.

Setidaknya 212 warga Palestina, termasuk 61 anak-anak, tewas di Gaza sejak kekerasan dimulai. Sekitar 1.500 warga Palestina terluka. Israel melaporkan 10 warganya tewas, termasuk dua anak.

Selanjutnya: Israel kerahkan serangan udara, Hamas janjikan lebih banyak roket



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×