Sumber: Reuters | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Pemerintah Jepang akan memperpanjang penguncian di beberapa wilayah termasuk Tokyo hingga pertengahan September serta menambahkan beberapa wilayah lain, harian Sankei Shimbun melaporkan pada Senin.
Keadaan darurat saat ini akan berakhir pada 31 Agustus, tetapi lonjakan kasus virus corona yang terus berlanjut telah mendorong seruan untuk memperpanjangnya.
Pertemuan empat pihak terkait penyelenggaraan Paralimpiade Tokyo, yang akan dimulai pada 24 Agustus, dijadwalkan bertemu Senin malam untuk memutuskan bagaimana menangani masalah penonton, televisi publik NHK melaporkan.
Baca Juga: Tekan penyebaran varian Delta, ini yang dilakukan negara di kawasan Asia Pasifik
Penyelenggara sepakat pekan lalu untuk membatasi penonton di acara Paralimpiade, kata laporan media, karena keadaan darurat yang terus berlanjut di Tokyo. Olimpiade diadakan sebagian besar tanpa penonton.
Meskipun pemerintah Jepang telah menerapkan keadaan darurat berulang kali, efektivitasnya terbatas karena undang-undang yang mengamanatkan bahwa pemerintah hanya dapat meminta kerja sama.
Kelelahan akibat pandemi dan liburan musim panas juga dipersalahkan karena berkontribusi terhadap lonjakan COVID-19 terbaru di negara di mana hanya sekitar 36 persen orang yang telah divaksinasi sepenuhnya.
Tokyo pada hari Minggu mencatat 4.295 kasus baru virus corona setiap hari.
