kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.944.000   4.000   0,21%
  • USD/IDR 16.370   -48,00   -0,29%
  • IDX 7.952   15,91   0,20%
  • KOMPAS100 1.106   -0,20   -0,02%
  • LQ45 812   -1,90   -0,23%
  • ISSI 268   1,83   0,69%
  • IDX30 421   0,16   0,04%
  • IDXHIDIV20 488   0,14   0,03%
  • IDX80 122   -0,19   -0,16%
  • IDXV30 132   0,97   0,74%
  • IDXQ30 136   0,14   0,10%

Jumlah pengangguran baru di Australia sentuh rekor


Kamis, 14 Mei 2020 / 13:16 WIB
Jumlah pengangguran baru di Australia sentuh rekor
ILUSTRASI. FILE PHOTO: People are silhouetted against the Sydney Opera House at sunset in Australia, November 2, 2016. REUTERS/Steven Saphore/File Photo GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD PACKAGE Ð SEARCH BUSINESS WEEK AHEAD MARCH 13 FOR ALL IMAGES


Sumber: Bloomberg | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - SIDNEY. Berbagai perusahaan Australia mulai goyang di tengah kebijakan karantina untuk mencegah penyebaran virus corona. Hal ini mendorong tingkat pengangguran di Negeri Kangguru.

Data biro statistik Australia, Kamis (14/5) memperlihatkan, jumlah pekerja di Bulan April mengalami penurunan sebanyak 594.300 pada Bulan April. 

Rinciannya, jumlah pekerja full-time turun sebanyak 220.500 dalam sebulan. Sementara pekerja paruh waktu turun 373.800. 

Angka ini melewati ekspektasi pasar yang memperkirakan ada penurunan pekerja 575.000. Ini juga menjadi angka kehilangan pekerjaan terbesar dalam sejarah Australia. 

Dengan begitu, tingkat pengangguran di Australia naik 1% poin menjadi 6,2%.

Sementara itu tingkat pengangguran terselubung (underemployment rate) menyentuh rekor 13,7%, naik 4,9%. Hal ini seiring dengan penurunan rata-rata jam kerja hingga 9%. 

Kolapsnya angka pekerja di Australia dipicu berbagai perusahaan, mulai dari maskapai penerbangan, kasino, hingga toko serba ada merumahkan atau memberhentikan puluhan ribu pekerjanya. 

Bank sentral, Reserve Bank of Australia (RBA) memperkirakan, tingkat pengangguran di Australia bisa mencapai 10% di Bulan Juni. 




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×