CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Kim Jong Un awasi peluncuran rudal balistik jarak pendek yang kedua


Selasa, 10 Maret 2020 / 13:46 WIB
Kim Jong Un awasi peluncuran rudal balistik jarak pendek yang kedua
ILUSTRASI. Kim Jong Un awasi peluncuran rudal balistik jarak pendek untuk kedua kalinya. REUTERS IS UNABLE TO INDEPENDENTLY VERIFY THIS IMAGE. NO THIRD PARTY SALES. SOUTH KOREA OUT. NO COMMERCIAL OR EDITORIAL SALES IN SOUTH KOREA. TPX IMAGES OF THE DAY


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Kim Jong Un mengawasi peluncuran rudal balistik jarak pendek untuk kedua kalinya dalam seminggu. Menurut militer Korea Utara, peluncuran beberapa proyektil ke laut pada hari Senin sebagai bagian dari latihan menembak.

Dilaporkan kantor berita Korea Utara KCNA, Kim menyatakan sangat puas dengan hasilnya. "Tujuan dari latihan adalah untuk memeriksa kemampuan serangan balik militer tiba-tiba dari unit artileri jarak jauh di depan," kata KCNA dikutip dari Reuters.

Baca Juga: Mencekam, hampir 200 tentara Korea utara tewas akibat serangan virus corona

Foto yang dirilis oleh KCNA menunjukkan pasukan menembakkan sejumlah senjata artileri, serta rudal dari sistem roket peluncuran ganda (MLRS) dengan empat tabung peluncuran. Rudal itu terbang hingga 200 km (124 mil) dan mencapai ketinggian 50 km, kata Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS).

Inggris, Jerman, Prancis, Estonia dan Belgia mengangkat peluncuran Korea Utara baru-baru ini di Dewan Keamanan AS pada hari Kamis, menyebut mereka tindakan provokatif yang melanggar resolusi AS.

Baca Juga: Lagi, Korea Utara tembakkan proyektil tak dikenal, sepekan sudah lima roket meluncur

Namun kementerian luar negeri Korea Utara mengkritik pendirian Eropa sebagai perilaku sembrono yang dipicu AS dan saudara perempuan Kim mengatakan latihan itu tidak dimaksudkan untuk mengancam siapa pun.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×