Reporter: Dyah Megasari, BBC, Bloomberg |
SAN FRANCISCO. Google Inc boleh berbangga diri atas kinerja yang berhasil diraih pada kuartal III 2011. Perusahaan mesin pencarian internet terbesar di dunia ini berhasil menjaring laba bersih hingga US$ 2,73 miliar pada September 2011. Angka itu naik signifikan yaitu 26% ketimbang periode yang sama tahun lalu yaitu US$ 2,17 miliar.
Layanan Google+, sebuah situs jejaring sosial tandingan Facebook yang dirilis awal tahun ini sudah mulai menunjukkan hasil. ''Google+ diakses dengan skala yang sangat besar meski belum lama diluncurkan,'' ujar Chief Executive Officer Larry Page bangga.
Page mengklaim perusahaannya mencatat kinerja kuartalan yang luar biasa. "Google+ sekarang sudah dibuka untuk semua orang dan kami telah merangkul 40 juta pengguna,'' tutur CEO yang menggantikan Eric Schmidt dan diangkat pada April 2011. Sebagai pembanding, Facebook yang di luncurkan pada 2004 telah memiliki sekitar 800 juta pengguna.
Sokongan Android di luar perkiraan
Keuntungan yang diraih perusahaan penggagas teknologi Android ini menilai keuntungan yang diperoleh saat ini jauh dari perkiraan penjualan. Laporan kinerja ini berhasil mengerek saham Google hingga 6% pada penutupan bursa kemarin.
"Hal yang paling menarik di sini adalah beban biaya yang tidak setinggi perkiraan Wall Street,'' kata analis UBS Brian Pitz menanggapi keuntungan yang dicapai Google.
"Ini adalah kuartal keempat berturut-turut bagi Google dalam mengakselerasikan pendapatan mereka di atas garis estimasi,'' tambahnya.
Pendapatan Google meningkat 33% dari US $9,72 miliar. Selain mendapatkan keuntungan melalui iklan dari mesin pencari, Google juga meraup banyak uang dari sistem operasi telepon seluler Android yang kini semakin populer.
