Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Dari hampir 8 miliar orang di dunia, hanya 2.781 orang yang merupakan miliarder.
Di antara mereka, hanya tiga orang yang menjadi bagian dari klub eksklusif senilai US$ 200 miliar.
Mereka adalah CEO Tesla dan orang terkaya di dunia Elon Musk, pendiri Amazon Jeff Bezos, dan CEO Meta yang baru bergabung Mark Zuckerberg.
Menurut Money Control yang mengutip indeks miliarder Bloomberg, per 26 September, Musk memiliki kekayaan bersih sebesar US$ 270 miliar, Bezos memiliki kekayaan sebesar US$ 215 miliar, dan Zuckerberg memiliki kekayaan sebesar US$ 202 miliar.
Hal ini menempatkan salah satu pendiri Facebook tersebut di atas para eksekutif teknologi besar lainnya termasuk salah satu pendiri Oracle Larry Ellison -- yang juga berjuang untuk mendapatkan tempat di klub tersebut -- dan mantan CEO Microsoft Bill Gates dan Steve Ballmer.
Fortune melaporkan, Zuckerberg tidak hanya berhasil masuk ke dalam klub senilai US$ 200 miliar, tetapi ia juga menjadi pemenang terbesar dalam daftar tersebut setelah mengumpulkan puluhan miliar kekayaan pada tahun 2024.
Berdasarkan data Bloomberg Billionaires Index, kekayaan pria berusia 40 tahun itu telah membengkak hingga US$ 71,8 miliar tahun ini.
Baca Juga: Robert Kiyosaki Bocorkan Cara Dapat Untung dari Inflasi untuk Jadi Kaya Raya
Mayoritas kekayaannya berasal dari kepemilikan sekitar 13% di Meta Platforms yang berjumlah sekitar 345,5 juta saham, berdasarkan pernyataan proksi Meta pada bulan April yang dikutip oleh Fortune.
Menurut laporan publikasi tersebut, miliarder itu juga terkenal mengambil US$ 1 sebagai gajinya karena ia menggantinya dengan "kompensasi lain" dan kepemilikannya yang besar di Meta. Ia membawa pulang USUS$ 24,4 juta dalam "kompensasi lain" tahun ini.
Namun Zuckerberg berencana untuk menyumbangkan sebagian besar kekayaannya untuk amal.
Ketika istrinya Priscilla Chan melahirkan seorang bayi perempuan pada bulan Desember 2015, di hari yang sama, ia mengumumkan rencana untuk menyumbangkan 99% sahamnya di Meta untuk memajukan tujuan filantropis.
Baca Juga: Bernard Arnault Kirim Memo Melarang Staf LVMH untuk Berbicara dengan Beberapa Media
Selain itu, pada bulan September 2010, ia menyumbangkan US$ 100 juta saham Facebook ke sistem sekolah umum Newark, New Jersey.
Ia juga telah menyumbangkan 36 juta saham kepada Silicon Valley Community Foundation, Bloomberg melaporkan.
Zuckerberg dan Chan juga menghabiskan US$ 3 miliar dalam upaya untuk mengakhiri, menyembuhkan, atau mengelola semua penyakit pada tahun 2100.
