Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - LOS ANGELES. Peternakan Neverland milik Michael Jackson yang terkenal di California akhirnya terjual. Penjualan ini dilakukan lebih dari 10 tahun setelah kematian bintang pop yang meninggalkan properti itu menyusul persidangannya dengan tuduhan menganiaya seorang anak laki-laki di sana.
Reuters memberitakan, kata juru bicaranya pada hari Kamis (24/12/2020), investor miliarder Ron Burkle, mantan teman keluarga Jackson, baru-baru ini membeli perkebunan seluas 2.700 acre (1.100 hektar).
The Wall Street Journal mengatakan perkebunan, yang berganti nama menjadi Sycamore Valley Ranch beberapa tahun lalu, dijual seharga US$ 22 juta menurut catatan publik. Pada 2015, harga yang diminta adalah US$ 100 juta dan pada 2017 terdaftar ulang menjadi US$ 67 juta.
Juru bicara Burkle mengatakan, pengusaha itu melihat investasi sebagai peluang bank tanah. Dia melihat perkebunan dari udara sambil melihat lokasi lain dan menghubungi Tom Barrack, pendiri perusahaan investasi real estat Colony Capital LLC, untuk menyegel penjualan. Peternakan itu tidak dipasarkan pada saat itu.
Baca Juga: Kalahkan Michael Jackson, Taylor Swift catat rekor penghargaan American Music Awards
Jackson, yang meninggal karena overdosis obat bius Propofol pada tahun 2009 pada usia 50, membeli properti di Los Olivos, sekitar 193 km sebelah utara Los Angeles, pada tahun 1988 seharga US$ 19,5 juta. Setelah masalah keuangan, pada tahun 2008 ia menyerahkan hak milik tersebut kepada Colony Capital LLC, yang memegang pinjaman atas properti tersebut.
Neverland, nama yang diambil dari kisah "Peter Pan" tentang seorang anak laki-laki yang menolak untuk tumbuh, menjadi tempat peristirahatan favorit Jackson dan terkenal dengan kebun binatang, kereta api, dan wahana taman hiburan.
Baca Juga: Ini 10 selebriti yang telah meninggal dengan pendapatan terbesar 2019
Tempat ini juga merupakan lokasi di mana dia menghibur anak-anak, yang salah satunya mengajukan tuntutan pelecehan terhadap penyanyi hingga sampai ke persidangan tahun 2005 dan pembebasan Jackson atas semua tuduhan.
Jackson bersumpah tidak akan pernah kembali ke Neverland setelah persidangan.
Burkle adalah pemegang saham pengendali Soho House, klub anggota swasta yang menarik investor di industri hiburan dan media dan yang memiliki properti di New York, London, Los Angeles, dan Hong Kong.
