Reporter: Steffi Indrajana | Editor: Test Test
MAKAU. Juni lalu, pendapatan kasino-kasino di Makau turun 20% dari bulan sebelumnya. Demam Piala Dunia rupanya membuat para penjudi menjauh dari permainan kartu dan mesin slot.
Menurut Macau's Gaming Inspection and Coordination Bureau, pendapatan kasino di Makau turun 20,5% dari 17,1 miliar pataca (US$ 2,13 miliar) ke 13,6 miliar pataca (US$ 1,69 miliar). SJM Holdings LTD., operator kasino dengan pangsa pasar terbesar di Makau, mengalami penurunan terbesar di bursa Hong Kong.
Analis Deustche Bank AG Karen Tang mengatakan, penurunan industri judi di Makau akan terus terjadi selama Piala Dunia. "Kami berharap, bisnis judi akan tumbuh pada bulan Agustus yang merupakan musim liburan," ujarnya, Jumat (2/7).