Sumber: Reuters | Editor: Markus Sumartomjon
TOKYO. Aksi mogok kerja yang terjadi di pabrik Honda Motor Co yang ada di China membuat pabrikan otomotif Jepang tersebut untuk pertama kali dalam kurun waktu satu tahun berjalan mengalami penurunan produksi yang lumayan tajam.
Selama bulan Mei, produksi pabrikan otomotif nomor dua terbesar di Jepang ini susut hingga 15,7%. Menurut data yang dilansir, Honda Motor hanya mampu memproduksi sebanyak 37.367 unit mobil saja di negeri tembok raksasa.
Aksi mogok kerja karyawan pabrik Honda yang menuntut kesejahteraan lebih layak ini membuat jadwal produksi menjadi kacau. Malah, beberapa hari di awal Juni ini pihak Honda terpaksa menunda kegiatan produksi gara-gara tidak ada pekerja yang mau bekerja.
Kabar yang menggembirakan justru datang dari pesaing berat Honda. Toyota Motor Corp dan Nissan Motor Corp sama-sama menikmati kenaikan produksi di Mei lalu. Produksi Toyota naik 17,9%, sedangkan produksi Nissan melesat 34,6%.
Menurut seorang analis, penghentian sementara produksi Honda Motor Co idak punya dampak serius bagi kinerja perusahaan itu. Pasalnya, kekurangan produksi biasanya bakal diganti dengan memanfaatkan hari libur atau menggenjot waktu lembur.