kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   -1.000   -0,05%
  • USD/IDR 16.375   30,00   0,18%
  • IDX 7.615   71,26   0,94%
  • KOMPAS100 1.060   12,24   1,17%
  • LQ45 803   8,71   1,10%
  • ISSI 254   2,19   0,87%
  • IDX30 416   4,77   1,16%
  • IDXHIDIV20 477   5,07   1,07%
  • IDX80 120   1,30   1,09%
  • IDXV30 123   1,76   1,45%
  • IDXQ30 132   1,14   0,87%

Proyek energi baru Afrika


Jumat, 22 Agustus 2014 / 10:32 WIB
Proyek energi baru Afrika
ILUSTRASI. Resep Sambel Krecek Basah yang pedas gurih (Youtube/Rudy Simple TV)


Sumber: Bloomberg | Editor: Hendra Gunawan

LONDON. Negara-negara yang termasuk dalam kawasan sub sahara Afrika berniat untuk menambah proyek pembangkit energi baru dan terbarukan dalam 14 tahun mendatang. Berdasarkan riset perusahaan Bloomberg New Energy, kapasitas pembangkit yang akan dibangun mencapai 1,8 gigawatt (GW).

Pembangunan pembangkit setrum tersebut dibutuhkan karena permintaan untuk listrik makin tinggi. Selain itu juga biaya pembangkit listrik tenaga air lebih murah.

"Apa yang berbeda sekarang adalah luasnya kegiatan, angin, surya dan panas bumi  cukup menarik bunganya dan di beberapa negara berpotensi untuk tumbuh," ujar Victoria Cuming, analis Bloomberg New Energy Finance seperti dikutip Bloomberg.

Afrika Selatan, Kenya dan Ethiopia menyiapkan dana investasi US$ 5,9 miliar di tahun ini untuk membiayai proyek tersebut. Kenya akan menambah 1,4 GW. Sedangkan Etiopia akan menambah 570 megawatt (MW) pembangkit listrik panas bumi dan angin.




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×