Sumber: Reuters |
MADRID. Sejak Real Madrid mengalahkan Manchester United dengan kemenangan agregat 6-5 sepanjang Liga Champion tahun 2002-2003, klub SPanyol ini juga menggeser si Setan Merah di arena finansial.
MU telah menempati posisi pertama Deloitte'S Money League selama delapan tahun dari 1997 sampai 2004. Kemudian Real Madrid mengambil alih posisi juara perolehan pendapatan tahunan terbanyak itu di tahun-tahun setelahnya sampai sekarang.
Menurut rilis terakhir peringkat kekayaan klub bola yang diterbitkan Deloitte bulan lalu, Real menjadi klub pertama dengan pendapatan menembus batasan 500 juta euro (US$ 669 juta).
Pendapatan Real yan gsebesar 513 juta euro mengalahkan rivalnya di La Liga, Barcelona. Barcelona duduk di tempat kedua dengan pendapatan 483 juta euro. Sedangkan MU di posisi ketiga dengan pendapatan 369 juta euro.
"Pendapatan klub Spanyol sangat luar biasa," tulis Deloitte.
Real telah memakai sebagian pendapatannya untuk menguatkan skuad pemainnya, antara lain membeli penyerang Portugis Cristiano Ronaldo dari MU tahun 2009 silam senilai rekor transfer 94 juta euro waktu itu.
Menurut pengamatan bursa transfer terbaru dari Prima Time Sport, Real telah membelanjakan 428 juta euro untuk belanja pemain selama empat musim terakhir. Angka ini dua kali lipat belanja MU yang senilai 193 juta.
MU juga tak bisa menandingi Real dalam hal pertumbuhan pendapatan selama beberapa tahun ini. Namun MU berhasil meneken transaksi dengan Chevrolet untuk menjadi sponsor kaos mereka untuk tujuh tahun mulai 2014/2015, senilai US$ 559 juta.
Dengan sponsor ini dan sukses MU di kompetisi domestik serta kawasan, kata Deloitte, akan membuat MU menjadi penantang Real dan Barca untuk menduduki posisi pertama lagi di masa yang akan datang.
Berita Terkait
10 Klub sepak bola terkaya di dunia
Arsenal mengantongi sponsorship Emirates
Laba melonjak 79,2%, utang Manchester United susut
