Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Otoritas penerbangan sipil China memberikan persetujuan bagi maskapai penerbangan asal Korea Utara Air Koryo untuk terbang dengan rute Pyongyang-Beijing tiga kali sepekan, yakni pada Selasa, Kamis dan Sabtu mulai 26 Maret hingga 28 Oktober 2023.
Mengutip Reuters, Rabu (23/8), regulator mengatakan, maskapai penerbangan milik negara China yakni Air China, yang juga biasa terbang antara kedua kota tersebut, belum mengajukan permohonan untuk melanjutkan penerbangan rute China-Korea Utara. Regulator memberikan persetujuan penerbangan berdasarkan musim.
Simon Cockerell, manajer umum Koryo yang berbasis di Beijing mengatakan, sebelum pandemi Covid-19, biasanya ada sekitar 3-5 penerbangan Air Koryo antara Beijing dan Pyongyang dalam seminggu, tergantung musim dan permintaan, serta penerbangan ke Shanghai dan Shenyang.
Baca Juga: Beijing Izinkan Maskapai Negara Korea Utara Lanjutkan Penerbangan ke China
Penerbangan Air Koryo dari Pyongyang mendarat di Beijing untuk pertama kali pada Selasa setelah lockdown akibat pandemi Covid tahun 2020, ketika Korea Utara membuka perbatasannya untuk perjalanan penumpang.
Belum jelas siapa yang berada di dalam pesawat tersebut, namun perusahaan tur Barat yang beroperasi di Korea Utara mengatakan bahwa penerbangan tersebut tampaknya merupakan penerbangan khusus yang akan membawa pulang warga Korea Utara yang terjebak di China selama bertahun-tahun karena penutupan perbatasan.
Lalu lintas kereta kargo dan kapal perlahan meningkat selama setahun terakhir, tetapi Korea Utara baru saja mulai mengizinkan beberapa perjalanan penumpang internasional.
