Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Investor kawakan Robert Kiyosaki adalah penentang keras kebijakan Pemerintahan Biden.
Melansir Benzinga, saat wawancara di podcast Finance with Sharan, dia berkata, “Amerika akan menjadi negara termiskin di dunia, mulai sekarang.”
Kiyosaki, penulis “Rich Dad Poor Dad,” melakukan wawancara podcast saat dia berada di India untuk Growth Summit India 2023 pada bulan September.
Dia menjelaskan kunjungannya ke Mumbai selama perjalanan ini, dengan mengatakan bahwa dirinya selalu pergi ke daerah kumuh.
"Jadi kali ini, saya pergi ke daerah kumuh Mumbai. Dan saya sedang melihat, berbicara dengan orang-orang. Namun yang mengejutkan kebanyakan orang adalah dulunya Amerika tidak pernah memiliki daerah kumuh seperti itu. Tapi saat ini daerah kumuh ada dimana-mana di seluruh Amerika,” paparnya.
“Permukiman kumuh seperti Mumbai menyebar ke seluruh Amerika,” tambahnya.
Dalam wawancara podcast selama satu jam, Kiyosaki membahas berbagai topik, termasuk pentingnya tiga investasi favoritnya.
Kiyosaki juga berbicara mengenai topik yang lebih luas seperti perubahan dinamika keuangan global dan posisi dolar AS sebagai mata uang cadangan global.
Baca Juga: Bukan Uang yang Membuat Kaya, Robert Kiyosaki Bilang Satu Hal Ini yang Menentukan
Kiyosaki sering menyamakan dolar AS dengan tisu toilet dan menyebut mata uang fiat sebagai mata uang palsu.
Saat menjelaskan posisinya mengenai uang fiat, dia berkata, “Semua orang yang bekerja untuk dolar, yen, peso, rupee – ini palsu. Orang bodoh bekerja untuk hal ini.”
Menjelaskan pandangannya tentang kekayaan, Kiyosaki menyebut emas sebagai uang Tuhan, Bitcoin sebagai uang rakyat, dan dolar fiat sebagai uang palsu.
Tarik uang tunai dari bank
Sebelumnya, pada Minggu (10/12/2023), Robert Kiyosaki memperingatkan para pengikutnya untuk segera menarik sejumlah uang tunai dari bank sebelum terjadi keruntuhan ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya.
“Ini mungkin awal dari kehancuran terbesar dalam sejarah,” tulis penulisnya dalam postingan di X.
Dia menambahkan, “Semoga saya salah, namun tidak ada waktu untuk bermain Roulette Rusia dalam hidup Anda.”
Mengutip Cryptonews, dalam cuitannya, Kiyosaki menyoroti penurunan tajam kredit perbankan baru-baru ini, yang turun sebesar 2% dari nilai tertingginya tahun ini.
Baca Juga: Bukan Menabung, Ini Cara Mudah Jadi Kaya ala Robert Kiyosaki
Penurunan ini merupakan yang ketiga kalinya terjadi dalam 50 tahun terakhir.
Kredit bank adalah jumlah uang yang dipinjam oleh individu dan institusi dari bank.
Secara umum, kredit perbankan hampir selalu mengarah ke atas, dan hanya mengalami kontraksi yang signifikan pada saat perekonomian sedang kacau.
Menurut Barchart, dua kali penurunan kredit perbankan sejauh ini dari nilai tertingginya terjadi pada puncak gelembung dot-com pada tahun 2001, dan setelah krisis keuangan global pada tahun 2009.
Investasi Favorit Kiyosaki
Kiyosaki tertarik berinvestasi di mata uang kripto, seperti Bitcoin. Ia juga menjadi pendukung kuat investasi pada aset fisik dan berwujud seperti emas dan perak.
Dia menjelaskan, meskipun uang kertas dapat diproduksi dalam jumlah yang tidak terbatas, logam mulia memiliki kelangkaan yang melekat, sehingga menjadikannya sebagai lindung nilai yang berharga terhadap inflasi.
Kiyosaki lebih menyukai emas fisik dan perak batangan, namun investor memiliki beberapa pilihan untuk mendapatkan eksposur terhadap logam mulia.
Real estate adalah salah satu investasi favorit Kiyosaki lainnya.
