/2017/03/08/1836464993.jpg "Rusia mengincar Saudi Aramco")
Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Perbankan Rusia dan perusahaan pengelolaan dana (investment fund) patungan antara Rusia-China berencana menjadi pemilik saham Saudi Arabian Oil Co (Saudi Aramco) dalam rencana penawaran umum perdana saham (IPO) perusahaan asal Arab Saudi tersebut.
Hal tersebut diberitakan Bloomberg, mengutip keterangan Kirill Dmitriev, Chief Executive Officer Russian Direct Investment Fund, Rabu (14/2).
Dmitriev menyatakan, pihaknya sangat tertarik berinvestasi di Saudi Aramco, dengan menggandeng sejumlah institusi keuangan ternama di China.
Saudi Aramco berniat melepas 5% sahamnya. Sementara valuasi 100% saham Saudi Aramci diperkirakan senilai US$ 2 triliun.
Jalinan kerja sama Rusia dan Arab Saudi semakin erat saat keduanya sepakat memangkas produksi minyak guna mendorong pemulihan harga minyak. Menteri Energi Rusia, Alexander Novak dan Menteri Energi Arab Saudi, Khalid Al-Falih, kemarin, bertemu di Riyadh.
Dari pertemuan keduanya, diterangkan bahwa Saudi Aramco akan menjalin kerja sama dengan perusahaan gas alam cair terbesar Rusia. Kerja sama itu akan bernilai tak kurang dari US$ 1 miliar.
Berita Terkait
Saudi Aramco akan masuk bursa saham Hong Kong
Menteri Oman: IPO Saudi Aramco akan dihelat 2018
