kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   24.000   1,27%
  • USD/IDR 16.326   31,00   0,19%
  • IDX 7.891   -53,11   -0,67%
  • KOMPAS100 1.111   -9,64   -0,86%
  • LQ45 829   2,03   0,24%
  • ISSI 266   -2,45   -0,91%
  • IDX30 429   0,72   0,17%
  • IDXHIDIV20 496   2,85   0,58%
  • IDX80 125   0,16   0,13%
  • IDXV30 131   0,34   0,26%
  • IDXQ30 139   0,61   0,44%

Saat negara lain mengunci, China mulai membuka kunci kota-kota di Hubei


Sabtu, 14 Maret 2020 / 07:00 WIB
Saat negara lain mengunci, China mulai membuka kunci kota-kota di Hubei


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - Dengan infeksi baru turun secara dramatis dalam beberapa hari terakhir, China mulai melonggarkan beberapa pembatasan atas 56 juta orang di Provinsi Hubei, yang menjalani karantina sejak akhir Januari.

Melansir Channelnewsasia.com, Pemerintah Kota Yichang, Jumat (13/3), mengatakan, akan mulai mengizinkan orang untuk masuk dan keluar wilayah mereka.

Kebijakan ini juga akan membolehkan orang-orang dari luar Provinsi Hubei untuk masuk, melalui sistem pemantauan "kode kesehatan" menggunakan telepon seluler.

Baca Juga: Donald Trump akan deklarasikan wabah virus corona sebagai darurat nasional

Pemerintah Qianjiang, sebuah kota berpenduduk satu juta orang, menyatakan pada Kamis (12/3), mereka akan mengatur transportasi khusus untuk membawa pekerja sehat ke tempat kerja mereka, baik di dalam maupun di luar provinsi.

Kemudian, Pemerintah Shishou, sebuah kota kecil dengan lebih dari setengah juta penduduk, juga mengizinkan pekerja untuk pergi bekerja.




TERBARU

[X]
×