Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. China daratan melaporkan lebih dari 1.500 kasus infeksi harian Covid-19 lokal baru pada Sabtu (12/3), terbesar sejak wabah nasional pada awl 2020, ketika varian Omicron mendorong kota-kota di seluruh negeri untuk lebih memperketat tindakan.
Mengutip Reuters, Sabtu (12/3), 588 kasus harian diChinajauh lebih sedikit daripada negara lain, tetapi jumlahnya yang ters bertambah dapat memperumit ambisi pembersihan dinamis Beijing untuk menekan penularan secepat mungkin.
Dari total harian, 476 ditransmisikan secara lokal, kata Komisi Kesehatan Nasional, termasuk lima orang yang awalnya diklasifikasikan sebagai tanpa gejala yang kemudian menunjukkan gejala.
Negara itu melaporkan 1.048 infeksi tanpa gejala yang ditularkan di dalam negeri, yang tidak diklasifikasikan China sebagai kasus yang dikonfirmasi, untuk hari Jumat, kata otoritas kesehatan, naik dari 703 sehari sebelumnya.
Beberapa kota telah mengambil langkah-langkah seperti membatalkan acara kelompok, meluncurkan putaran pengujian massal dan memotong kelas tatap muka di sekolah.
Baca Juga: Ditemukan Varian Baru Kombinasi dari Delta dan Omicron (Deltacron), Apa Gejalanya?
Provinsi Jilin di timur laut, salah satu daerah yang paling terpukul, mengatakan telah memecat walikota kota Jilin dan seorang kepala distrik di ibu kota, Changchun.
Changchun telah memerintahkan semua kecuali bisnis penting untuk menghentikan operasi dan melarang 9 juta penduduknya meninggalkan kompleks perumahan mereka untuk alasan yang tidak penting. Tindakan serupa telah diterapkan di daerah perkotaan kota Jilin.
Di pusat keuangan Shanghai, resor Disneyland mengatakan akan mengurangi kapasitas tamunya dan mulai Minggu mengharuskan pengunjung untuk menunjukkan hasil tes asam nukleat negatif yang diambil dalam waktu 24 jam.
Tempat untuk Canton Fair, pameran perdagangan tertua dan terbesar di China, telah ditutup sementara karena baru-baru ini dikunjungi oleh kasus yang diduga dikonfirmasi, kata otoritas setempat di Guangzhou.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Rendah Bukan Kasusnya Benar-Benar Turun, Ini Penyebabnya Kata WHO
Sebuah pertemuan yang diadakan oleh satuan tugas pemerintah, yang mengoordinasikan tanggapan COVID-19 China, mengatakan pada hari Jumat bahwa semua daerah perlu memperketat tindakan pencegahan dan pengendalian, dan memperlakukan ini sebagai tugas politik utama mereka.
“Hasil pencegahan dan pengendalian yang sulit didapat tidak boleh dibiarkan sia-sia,” kata penyiar CCTV negara. "Jangan santai, dengan teguh berpegang pada garis bawah bahwa tidak mungkin ada rebound epidemi dalam skala besar."
