Reporter: Dessy Rosalina | Editor: Dessy Rosalina
TOKYO. Gejolak di bursa global menyurutkan aksi Sharp Corp mengantongi dana segar lewat penjualan saham. Perusahaan elektronik asal Jepang ini membatalkan niatan untuk meraih dana segar sebesar ¥ 100 miliar atau mencapai US$ 1 miliar.
Dua sumber Bloomberg menyebut, aksi penggalangan dana Sharp diundur hingga dua bulan atau November mendatang.
Awalnya, Sharp berencana meraih dana ¥ 100 miliar lewat penjualan saham baru ke publik di September. Opsi lain, menjual saham ke investor strategis. Kinerja yang terus memburuk memaksa Sharp memperkuat modal. Di akhir Juni, Sharp membukukan rugi bersih ¥ 18 miliar.
Malahan, kinerja Sharp terus merugi dalam tempo dua tahun terakhir. Sharp kalah dalam persaingan televisi. “Ini tidak mudah. Agar investor baru tertarik, Sharp harus bisa bertumbuh positif dalam tiga tahun mendatang," ujar Junya Ayada, Analis Daiwa Securities Co, mengutip Bloomberg, Kamis (22/8).