Sumber: Bloomberg | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - LOS ANGELES. Ancaman kebakaran hebat di Los Angeles, Amerika Serikat (AS), sepertinya belum usai. Badan Cuaca Nasional AS memperkirakan, setidaknya dua putaran angin kencang dan kering dari Santa Ana diperkirakan akan menerjang California Selatan awal minggu ini.
Hembusan angin kencang ini akan menantang petugas pemadam kebakaran yang tengah berjuang untuk menahan dua kobaran api yang merusak dan kemungkinan memaksa ribuan penduduk lainnya untuk mengungsi.
Setelah angin berhenti sebentar selama akhir pekan lalu, gradien tekanan yang berubah akan mengirimkan hembusan angin kering hingga 70 mil (113 kilometer) per jam melalui kaki bukit di daerah Los Angeles dan Ventura mulai Selasa dini hari hingga Rabu pagi.
Seperti dikutip Bloomberg, Badan Cuaca Nasional telah mengeluarkan peringatan "situasi yang sangat berbahaya" — peringatan paling tinggi — untuk Malibu, Lembah San Fernando, dan sebagian besar daerah Ventura, karena angin yang merusak dan kelembapan yang rendah.
Baca Juga: Angin Kencang Menerjang, Los Angeles Berjibaku Kendalikan Kebakaran Hutan
Lebih dari 7,7 juta orang akan menghadapi kondisi cuaca kebakaran yang kritis pada hari Senin, menurut Pusat Prediksi Badai AS dalam sebuah nasihat.
Meskipun angin Santa Ana yang akan datang diperkirakan tidak akan sekuat badai angin yang melanda Los Angeles minggu lalu, wilayah yang berada dalam peringatan "akan memiliki risiko tinggi untuk kebakaran besar dengan penyebaran api yang sangat cepat," menurut sebuah peringatan yang dikeluarkan oleh National Weather Service Minggu malam.
Angin kencang akan membatasi kesempatan bagi petugas pemadam kebakaran untuk bergerak cepat melawan kebakaran Palisades dan Eaton, yang telah menewaskan sedikitnya 24 orang dan menghabiskan lebih dari 12.000 bangunan di lingkungan Pacific Palisades dan Altadena di Los Angeles.
Peringatan bendera merah berlaku hingga Rabu malam di sebagian besar wilayah California Selatan, yang membentang dari Lembah Santa Clarita ke Riverside County. San Diego juga waspada terhadap kebakaran hutan yang dipicu oleh angin kencang. Hembusan angin tersebut terkait dengan pola tekanan tinggi dan tekanan rendah yang stagnan di wilayah Barat, yang telah menciptakan corong alami di atas California Selatan.
Kebakaran tersebut merupakan bencana alam paling dahsyat yang melanda Los Angeles sejak gempa bumi Northridge tahun 1994, yang menewaskan 57 orang, dan diperkirakan akan menjadi salah satu yang paling merugikan dalam sejarah AS modern. Kebakaran Palisades dan Eaton telah membakar hampir 38.000 hektard, dan sedikit terkendali.
AccuWeather Inc. telah menaikkan perkiraan kerusakan dan kerugian ekonomi menjadi antara US$ 250 miliar hingga US$ 275 miliar, naik dari perkiraan semula US$ 135 miliar hingga US$ 150 miliar. Perusahaan tersebut memperhitungkan kerugian langsung dan sekunder, seperti hilangnya upah dan gangguan rantai pasokan.
"Kita mungkin menghadapi putaran lain hembusan angin kencang di beberapa tempat minggu ini," kata Ahli Meteorologi AccuWeather Alex DaSilva dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Update Kebakaran Los Angeles: Jumlah Korban Tewas 14, Api Sulit Dipadamkan
Hembusan angin kencang terkadang dapat menghentikan beberapa pesawat pemadam kebakaran, yang membuat lebih sulit bagi kru untuk menahan api yang disebabkan oleh angin.
Sebagian besar sekolah akan dibuka kembali pada hari Senin, kecuali tujuh sekolah yang masih berada di zona evakuasi wajib, kata Alberto M. Carvalho, pengawas Los Angeles Unified School District. Dari ketujuh sekolah tersebut, dua sekolah harus dibangun kembali sepenuhnya: Palisades Charter Elementary dan Marquez Charter Elementary.
Southern California Edison siap memutus aliran listrik jika diperlukan selama angin kencang berikutnya, kata Cody Tubbs, direktur urusan publik perusahaan listrik tersebut. Perusahaan tersebut telah diminta untuk menyimpan bukti yang berhubungan dengan kebakaran Eaton yang mematikan oleh perusahaan asuransi.
Direktur Kantor Layanan Darurat California Nancy Ward mengatakan pada hari Minggu bahwa ada mesin, kru pemadam kebakaran, helikopter, buldoser, dan truk tangki air yang telah diposisikan sebelumnya di seluruh California Selatan.
"Ini adalah pola yang membawa bencana dan tidak banyak kemungkinan untuk mengubahnya," kata Bob Oravec, seorang peramal cuaca senior di Pusat Prediksi Cuaca AS. "Jika ada, sepertinya badai akan kembali berembus di wilayah Barat dan tampaknya akan semakin parah pada akhir bulan."
Baca Juga: Angin Berbalik Arah Sebabkan Pemadaman Kebakaran Hebat di California AS Terkendala
