Sumber: People's Daily | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Presiden China Xi Jinping memerintahkan agar China memajukan serta modernisasi pertahanan nasional dan angkatan bersenjata.
People's Daily melaporkan, Xi membuat pernyataan tersebut saat memimpin sesi studi kelompok Biro Politik Komite Pusat CPC tentang penguatan modernisasi pertahanan nasional dan angkatan bersenjata, yang diadakan pada hari Kamis pekan lalu.
Dalam kesempatan itu, Xi berpesan untuk menegakkan dan mengembangkan sosialisme dengan karakteristik China dan mencapai peremajaan nasional, seraya menggarisbawahi bahwa pemerintah akan memastikan pembangunan dan keamanan berjalan beriringan.
Baca Juga: China: AS menginginkan Perang Dingin tapi kami tidak tertarik
Melansir People's Daily, Xi bilang, modernisasi pertahanan nasional dan angkatan bersenjata harus sejalan dengan proses modernisasi negara, dan kemampuan militer harus sesuai dengan kebutuhan strategis nasional.
Pada tahun ini, Tiongkok bisa mencapai target dan misi untuk memperkuat pertahanan nasional dan angkatan bersenjata tahun 2020, serta memulai perjalanan baru untuk melakukan modernisasi pertahanan nasional dan angkatan bersenjata. Target akhirnya, Xi menargetkan bisa mengubah militer Tiongkok menjadi pasukan kelas dunia.
Baca Juga: Xi Jinping puji eksperimen fusi nuklir terbesar dunia
Xi menyerukan upaya untuk mengimplementasikan rencana strategis dan pengaturan yang dibuat oleh Komite Pusat CPC dan Komisi Militer Pusat tentang modernisasi pertahanan nasional dan angkatan bersenjata, untuk memastikan bahwa target dan misi dalam hal ini tercapai.
Memperhatikan bahwa dunia saat ini sedang mengalami perubahan yang dalam dan berevolusi cepat yang tidak terlihat dalam satu abad, dan bahwa pandemi Covid-19 memberikan pengaruh yang luas pada lanskap internasional, Xi mengatakan situasi keamanan China menghadapi ketidakpastian yang meningkat dan faktor-faktor destabilisasi.
Baca Juga: Indonesia salah satu pendiri, Xi Jinping serukan AIIB menjadi platform baru
Xi menggarisbawahi penerapan pedoman strategis militer untuk era baru, merumuskan rencana lima tahun ke-14 (2021-2025) untuk membangun militer, menggambar peta jalan ilmiah, dan mengolah jenis baru bakat militer berkaliber tinggi dan profesional.
