kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.054   70,31   1,01%
  • KOMPAS100 1.055   14,74   1,42%
  • LQ45 829   12,18   1,49%
  • ISSI 214   1,21   0,57%
  • IDX30 423   6,92   1,66%
  • IDXHIDIV20 509   7,37   1,47%
  • IDX80 120   1,71   1,44%
  • IDXV30 125   0,84   0,68%
  • IDXQ30 141   1,97   1,42%

The Fed pangkas suku bunga, Bank Sentral Hong Kong hati-hati hadapi tantangan global


Kamis, 31 Oktober 2019 / 11:10 WIB
The Fed pangkas suku bunga, Bank Sentral Hong Kong hati-hati hadapi tantangan global
ILUSTRASI. Dolar Hong Kong


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Bank Sentral Hong Kong meminta masyarakat untuk mengelola risiko keuangan dengan hati-hati, karena ekonomi domestik menghadapi resesi pertama dalam satu dekade.

MengutipI, Hong Kong telah terpukul oleh perang dagang Amerika Serikat-China dan protes anti pemerintah yang kerap berlangsung selama lima bulan terakhir.

"Untuk Hong Kong, sebagai ekonomi terbuka dampaknya relatif besar. Selain itu, ada beberapa faktor lokal, jadi tekanan ke bawah yang kita hadapi sangat besar," ujar Eddie Yue, Kepala Eksekutif Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) seperti dikutip Reuters Kamis (31/10).

Baca Juga: Mengekor The Fed, bank sentral Hong Kong juga menggunting suku bunga acuan

HKMA menurunkan suku bunga kebijakannya sebesar 25 basis poin menjadi 2% pada Kamis (31/10) setelah Federal Reserve menurunkan suku bunga untuk ketiga kalinya pada Rabu (30/10) waktu setempat.

Bank-bank komersial Hong Kong akan memutuskan apakah akan menyesuaikan tingkat suku bunga pinjaman mereka yang dapat berdampak pada hipotek di salah satu pasar perumahan yang paling terjangkau di dunia.

Yue mengatakan, suku bunga antar bank tidak mungkin selalu mengikuti penurunan (suku bunga acuan) karena mereka juga didorong oleh faktor-faktor domestik seperti listing besar di pasar saham.

Reuters melaporkan bahwa raksasa e-commerce China, Alibaba Group Holding Ltd sedang mengincar  dana segar dari listing di bursa Hong Kong senilai US$ 15 miliar pada awal November.

Baca Juga: Hong Kong leader says expects city to record negative growth in 2019

"Namun penurunan suku bunga As memang mencerminkan tekanan ke bawah pada ekonomi global, dan Hong Kong tidak kebal,"kata Yue,

Meski kerusuhan sosial terus terjadi, Yue mengatakan tidak ada aliran yang keluar dari sistem perbankan di Hong Kong. 

Ia menambahkan, simpanan dolar Hong Kong naik 0,6% pada September.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×