Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) menurunkan suku bunganya untuk pinjaman semalam sebesar 25 basis poin menjadi 2% pada hari Kamis (31/10). Langkah ini dilakukan selang beberapa jam setelah Federal Reserve AS menggunting suku bunga acuannya dengan besaran yang sama.
Melansir Reuters, kebijakan moneter Hong Kong sejalan dengan Amerika Serikat karena mata uang dollar Hong Kong dipatok pada kisaran ketat 7,75-7,85 per dollar AS.
Baca Juga: Ekonomi Hong Kong dipastikan masuk jurang resesi
Sebelumnya, market memang memprediksi bank sentral AS untuk memangkas suku bunga acuan sebanyak tiga kali berturut-turut di tengah melambatnya pertumbuhan global dan perang perdagangan AS-China yang berkepanjangan.
Pemangkasan suku bunga pada hari Kamis dilakukan setelah terjadi aksi unjuk rasa anti pemerintah yang sudah berlangsung selama lima bulan terakhir yang disertai kekerasan di Hong Kong. Kota ini menghadapi resesi pertamanya dalam satu dekade.
Baca Juga: Efek demo, Menteri Keuangan Hong Kong: Tidak mungkin ekonomi tumbuh tahun ini
HKMA awal bulan ini memangkas jumlah uang tunai yang harus disimpan bank sebagai cadangan serta mengguyur stimulus senilai HK$ 200-300 miliar (US$ 25,50 miliar - US$ 38,24 miliar) ke dalam perekonomian yang telah dilanda aksi protes dan terdampak perang dagang China-AS.