Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KAPAL RUMAH SAKIT CHINA - China mengirim kapal rumah sakit yang dikelola militer ke Pasifik ke tempat yang akan mereka singgahi di Kiribati, Tonga, Vanuatu, Kepulauan Solomon, dan Timor Timur di tengah persaingan yang semakin ketat dengan Amerika Serikat dan sekutunya untuk mendapatkan pengaruh di wilayah tersebut.
Mengutip Reuters, Kementerian Pertahanan China mengatakan, "Peace Ark" yang berbobot 14.300 metrik ton, yang lebih besar dari kapal perusak khas China, akan menawarkan bantuan medis kepada warga negara China dan penduduk negara-negara yang dikunjunginya pada "Misi Harmoni" kemanusiaan kesembilan.
"Ini untuk menampilkan citra kami sebagai negara besar yang bertanggung jawab", kata juru bicara angkatan laut Liu Wensheng dalam sebuah pernyataan.
Kapal yang dicat putih dengan palang merah di sisinya ini ditugaskan pada tahun 2008 dan telah berlayar ke lebih dari 40 negara.
China telah membangun hubungan di Pasifik dalam beberapa tahun terakhir dengan kekhawatiran Amerika Serikat dan sekutunya Australia dan Selandia Baru, yang telah lama melihat kawasan itu sebagai lingkup pengaruh mereka.
Baca Juga: Vietnam Larang Film Barbie yang Sangat Dinantikan, Apa Penyebabnya?
China menandatangani pakta keamanan dengan Kepulauan Solomon tahun lalu dan berharap dapat membangun hubungan serupa dengan negara-negara Pasifik lainnya. Menteri luar negeri China mengatakan hubungan dengan Kepulauan Solomon dapat menjadi model hubungan dengan negara-negara lain.
Amerika Serikat telah berjanji untuk melipatgandakan pendanaan untuk kawasan itu dan membuka kedutaan besar di Kepulauan Solomon pada Februari setelah absen selama 30 tahun. AS juga merencanakan kedutaan di Vanuatu.
Baca Juga: Soal Penyatuan Militer dengan Taiwan di 2027, Xi Jinping Masih Ragu-Ragu?
Pada bulan Mei, AS membuka kedutaan di Tonga dan menandatangani pakta pertahanan dengan Papua Nugini.
