Sumber: The Guardian | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengundang Presiden AS Donald Trump untuk mengunjungi Pyongyang melalui sepucuk surat yang dikirim Agustus. Hal tersebut dikatakan sebuah surat kabar Korea Selatan Joongang Ilbo, Senin waktu setempat.
Dalam surat yang diteruskan ke Trump pada minggu ketiga Agustus, Kim berbicara tentang kesediaannya untuk bertemu Trump untuk KTT lain.
Trump dan Kim telah bertemu tiga kali sejak Juni tahun lalu untuk membahas cara-cara menyelesaikan krisis program rudal dan nuklir Korea Utara, tetapi kemajuan substantif belum terjadi.
Baca Juga: Kabar baik, Korsel gratiskan biaya visa mulai 1 Oktober-31 Desember 2019
Kedua pemimpin itu terakhir bertemu di Zona Demiliterisasi (DMZ) antara kedua Korea pada bulan Juni dan sepakat untuk memulai kembali negosiasi yang telah terhenti sejak pertemuan puncak kedua pemimpin di Vietnam pada bulan Februari.
Peluncuran rudal jarak dekat pekan lalu berlangsung hanya beberapa jam setelah wakil menteri luar negeri Choe Son Hui mengatakan Korea Utara bersedia melakukan "diskusi komprehensif" akhir bulan ini.
Trump mengatakan dia akan bersedia untuk bertemu Kim akhir tahun ini. Trump mengatakan pada 9 Agustus dia telah menerima "surat yang sangat indah" setebal tiga halaman dan menambahkan dia bisa mengadakan pertemuan dengan Kim.
Baca Juga: Meski bersedia berbicara dengan AS, Korea Utara tetap tembakkan rudal
