kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.424   4,00   0,02%
  • IDX 7.156   61,65   0,87%
  • KOMPAS100 1.042   11,99   1,16%
  • LQ45 813   10,32   1,29%
  • ISSI 224   1,28   0,58%
  • IDX30 424   4,95   1,18%
  • IDXHIDIV20 505   2,98   0,59%
  • IDX80 117   1,42   1,22%
  • IDXV30 119   0,29   0,25%
  • IDXQ30 139   1,52   1,11%

Turki melaporkan 2 kematian pertama karena virus korona di tengah lonjakan kasus


Kamis, 19 Maret 2020 / 15:59 WIB
Turki melaporkan 2 kematian pertama karena virus korona di tengah lonjakan kasus
ILUSTRASI. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. REUTERS/Bernadett Szabo


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - TURKI. Turki melaporkan dua kematian pertamanya terkait pandemi virus corona. Negara tersebut mengumumkan, saat ini kasus corona virus yang dikonfirmasi melonjak menjadi 191.

Presiden Turki pada hari Rabu mengatakan pemerintah telah mengerahkan semua sumber daya dan berjanji untuk menghilangkan ancaman sesegera mungkin. Dia mengumumkan paket fiskal US$ 15,4 miliar untuk membantu melindungi ekonomi dari kejatuhan dari penularan.

Baca Juga: Trafik data Telkomsel naik 5% akibat kebijakan bekerja dan belajar di rumah

"Tanggung jawab terletak pada setiap warga negara kita," kata Presiden Recep Tayyip Erdogan dalam konferensi pers pertamanya tentang wabah COVID-19 dikutip dari Aljazeera. 

"Saya sepenuh hati percaya bahwa, dengan bantuan Tuhan dan dukungan bangsa kita, kita akan lebih kuat dari periode yang sulit ini daripada tersandung atau jatuh," tambahnya

Dia mengatakan pemerintah akan mendistribusikan masker pelindung dan cologne, yang memiliki sifat disinfektan alami, kepada warga di atas 65 tahun di Istanbul dan Ankara. Erdogan menambahkan Turki membuat upaya cepat untuk mengembangkan vaksin.

Baca Juga: Malaysia lockdown, tentara bisa dikerahkan jika warga tak patuh perintah

"Wabah seperti itu telah memiliki konsekuensi parah di seluruh dunia, dan bahkan telah menjadi pemicu transformasi politik, sosial, dan ekonomi utama," katanya. 

"Kita memasuki era baru, di mana kita cenderung melihat perubahan radikal dalam tatanan ekonomi, politik, dan sosial global," terangnya.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×