Sumber: BBC | Editor: Fitri Arifenie
RIGA. Komisi Uni Eropa memberikan kompensasi sebesar € 125 juta atau setara dengan US$ 170 juta kepada petani buah dan sayuran yang terkena dampak larangan impor Rusia. Produk segar yang sedianya dikirim ke Rusia, akan dibagikan secara gratis kepada sekolah-sekolah, rumah sakit dan lembaga lainnya.
"Sanksi Uni Eropa harus tetap dijalankan untuk menunjukkan betapa seriusnya kami kepada krisis Ukraina," ujar Angela Merkel, Kanselir Jerman seperti dikutip BBC.
Sementara itu, Perdana Menteri Rusia, Dmitry Medvedev mengatakan, pelarangan impor dari Uni Eropa tak akan mendongkrak harga pangan. Bahkan, embargo pangan memberikan petani Rusia akses terhadap pasar lokal yang selama ini diisi oleh impor.
Tahun lalu, ekspor buah Uni Eropa ke Rusia mencapai € 1,07 miliar. Polandia dan Lithuania merupakan eksportir terbesar buah segar dan kacang-kacangan ke Rusia. Nilai ekspornya masing-masing mencapai € 339 juta dan € 390 miliar.
