Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) Antonio Guteres mendesak gencatan senjata untuk kemanusiaan yang segera dalam krisis Gaza, Palestina
Dalam seruan sepenuh hati di akun Instagram resminya, @antonioguterres, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres telah menulis surat kepada Dewan Keamanan PBB.
Ia menyerukan pengaktifan Pasal 99. Langkah mendesak ini perlu dilakukan sebagai respons terhadap meningkatnya risiko kematian total. Rusaknya sistem dukungan kemanusiaan di Gaza, yang berpotensi menimbulkan konsekuensi yang menghancurkan.
Ia menyatakan keprihatinan mendalam atas risiko serius yang memperburuk ancaman terhadap perdamaian dan keamanan internasional.
Guterres menekankan komitmen PBB untuk tetap hadir dan memberikan bantuan kepada masyarakat Gaza. Namun, kondisi di lapangan saat ini membuat pemenuhan mandat kemanusiaan mereka tidak mungkin dilakukan.
Meskipun pasokan resmi bahan pangan dan berbagai kebutuhan sudah memasuki Gaza, namun pemboman yang intens oleh pasukan pendudukan Israel terus berjalan
Selain itu permusuhan, pembatasan pergerakan oleh Israel, kekurangan bahan bakar, dan komunikasi yang terganggu di Gaza, telah menciptakan lingkungan di mana badan-badan PBB dan mitra mereka tidak dapat menjangkau sebagian besar orang yang membutuhkan bantuan.
Guterres dengan tegas mengutuk serangan yang dilakukan pejuang kemerdekaan Palestina, Hamas dan menyatakan keterkejutannya atas laporan dugaan kekerasan seksual.
Pada saat yang sama, ia menekankan bahwa kebrutalan yang diduga dilakukan pejuang Hamas tidak akan pernah bisa membenarkan hukuman kolektif terhadap penduduk Palestina oleh penjajahan Israel.
Menyoroti sifat hukum humaniter internasional yang tidak dapat dinegosiasikan, Guterres menekankan penerapan hukum yang setara bagi semua pihak yang terlibat, tanpa memandang adanya timbal balik.
Dia menekankan bahwa kewajiban untuk mematuhi undang-undang ini tidak bersyarat.
Baca Juga: Amerika Gunakan Veto Menolak Resolusi DK PBB Hentikan Perang di Gaza, Menlu RI Kecewa
Sekretaris Jenderal memberikan gambaran suram tentang situasi saat ini di Gaza, dengan menyatakan bahwa masyarakat berada di ambang jurang krisis kemanusiaan yang dalam.
Dalam permohonannya kepada Dewan Keamanan PBB, Guterres mendesak upaya segera untuk memfasilitasi gencatan senjata kemanusiaan, menekankan perlunya melindungi warga sipil dan memastikan pengiriman bantuan darurat untuk menyelamatkan nyawa.
Berita Terkait
Sekjen PBB: Gaza Menjadi Kuburan untuk Anak-Anak
