kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Yahoo Jual Situs Pencari Kerja


Kamis, 04 Februari 2010 / 15:39 WIB
Yahoo Jual Situs Pencari Kerja


Reporter: J. Ani Kristanti | Editor: Johana K.

CALIFORNIA Yahoo Inc. berniat menjual situs pencari kerja miliknya, HotJobs ke Monster Worldwide Inc. Yahoo yang ingin lebih fokus pada bisnis intinya yakni pengembangan situs, menawarkan HotJobs seharga US$ 225 juta.

Menurut pernyataan Monster, sebagai bagian dari penjualan, Monster akan menjadi provider dari konten lowongan kerja situs Yahoo di Amerika Serikat dan Kanada selama tiga tahun. Perusahaan memperkirakan, transaksi pembelian ini akan selesai pada kuartal ketiga.

CEO Yahoo Inc. Carol Bartz memang memangkas bisnis-bisnis yang kurang berkembang di perusahaannya, seperti GeoCities, sebuah halaman web-hosting. Juli lalu, ia juga membuat kesepatakan dengan Microsoft Corp. untuk berkolaborasi dalam situs pencarian dan iklan.

Yahoo membeli HotJobs dengan harga US$ 436 juta pada tahun 2002 silam. Bisnis HotJobs termasuk tiga besar dalam situs pengembangan karir di Amerika Serikat. Menurut data ComScore Inc. pengguna turun 22% sepanjang 2009. Per akhir Desember 2009, HotJobs memiliki 11,1 juta pengguna.

Sementara Monster menempati posisi kedua situs pengembangan karir di Amerika Serikat dengan 16,5 juta pemakaianya per Desember 2009. Seperti HotJObs, Monster juga mencatat penurunan hingga 10% pada tahun lalu.

Bulan llau, Yahoo juga menjual Zimbra, unit kolaborasi e-mail dan online, ke VMWare Inc. Sayang, Yahoo tak merahasiakan harga penjualan ini. Tahun 2007 lalu, Yahoo membeli Zimbra dengan harga US$ 350 juta.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×